Sabtu, 05 April 2014

PKS PIYUNGAN

PKS PIYUNGAN


Anis Matta: Nek Presidene dudu wong Solo, masalah 'ra?

Posted: 05 Apr 2014 07:07 AM PDT


Presiden PKS Anis Matta berkampanye di Solo, Jawa Tengah. Kedatangan Anis disambut oleh para Punakawan (Semar, Gareng, Petruk, Bagong) dan diantar menuju lokasi kampanye menggunakan kereta kuda.

Capres Pemira PKS ini kemudian berorasi di GOR Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (5/4/2014). Anis kemudian bertanya memakai Bahasa Jawa kepada sekitar 4.000 simpatisan yang memadati gedung itu.

"Nik presidene dudu wong Jowo, ono masalah 'ra (kalau presidennya bukan orang Jawa, ada masalah tidak)?," tanya pria Bugis ini.

"Ora popo (tidak apa-apa)," jawab para simpatisan dan kader serempak.

"Nik presidene dudu wong Solo, masalah nggak?" tanya Anis lagi.

"Ora popo," jawab simpatisan.

"Nik presidene dudu Satrio Piningit, masalah nggak?" tanya Anis ketiga kalinya.

"Ora popo," jawab simpatisan bergemuruh.

Anis juga berujar bahwa dirinya bukan orang Jawa, namun akan berjuang atas nama Indonesia. Saat ini dibutuhkan pemimpin yang bisa menginspirasi secara keseluruhan, seperti pemain sepakbola Lionel Messi dalam tim sepak bola asal Spanyol, Barcelona.

"Aku iki dudu wong jowo, aku iki dudu wong Solo, aku iki dudu Satrio Piningit. Tapi saya ini Ori: orang Indonesia," kata Anis dengan logat Jawa.

*detik

Wow, Freeze Mob PKS di Jayapura dengan Peserta Terbanyak Sedunia!

Posted: 05 Apr 2014 06:17 AM PDT


JAYAPURA - Dapatkan Anda membayangkan jika sekitar seribu kader berkumpul dan melakukan aksi freeze mob secara bersama. Jika Anda belum pernah membayangkannya, kader-kader PKS Kota Jayapura telah mewujudkannya. Cara kampanye yang elegan inilah yang dilakukan oleh kader-kader PKS Kota Jayapura pada hari terakhir masa kampanye, Sabtu (5/4) di sepanjang Jalan Raya Abepura Sentani.

Para kader berkreasi dengan mengenakan berbagai kostum dan berbagai fose unik. Ada yang mengenakan kostum robot, berbagai tokoh kartun, pocong, berfose layaknya princess, ada pula suami istri yang berfose bak raja dan ratu.

Berbagai tulisan ajakan memilih PKS secara kreatif ditampilkan oleh para kader. Ada yang menulis Papua Pilih PKS, Mantu Idaman Pilih PKS, Cowok Idaman Hanya Ada di PKS, We Love PKS, dan PKS tetap di hati. Ada juga yang menggunakan ajakan ala bahasa prokem Papua seperti Kitorang Mantap Pilih PKS dan Pilih Kitong Saja.

Aksi ini diramaikan oleh tampilnya beberapa kelompok qashidah dari beberapa majelis taklim dan juga kelompok hadrah Papua yang secara khusus menyanyikan lagu-lagu dukungan dan ajakan memilih PKS. Tidak sedikit pula dari peserta freeze mob yang mengibar-kibarkan bendera PKS, simbol panji-panji kemenangan partai dakwah ini.



Aksi simpatik ini pun mendapat sambutan dari para pengendara kendaraan yang berlalu lalang di jalan utama kota Jayapura itu dengan ikut mengacungkan tiga jari yang merupakan salam khas PKS.

(Humas DPD PKS Kota Jayapura)


BREAKING NEWS: Jokowi dan Ahok Akan Diperiksa Kejaksaan Agung

Posted: 05 Apr 2014 06:06 AM PDT


WARTA KOTA, KEBAYORAN BARU— Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi dan Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akan dipanggil penyidik Kejaksaan Agung (Kejakgung). Keduanya akan dimintai keterangan terkait kasus korupsi pengadaan bus Transjakarta yang bermasalah.

Kepala Pusat Penerangan dan Komunikasi Kejaksaan Agung, Untung Arie Mulyadi, mengungkapkan hal itu kepada Warta Kota, Rabu (2/4/2014) seusai acara peluncuran Unit Layanan Pengadaan Kejaksaan.

"Pokoknya semua yang mengetahui proses pengadaan itu akan dipanggil," ujar Untung.

Ketika ditanya apakah Jokowi-Ahok akan dipanggil, untung cuma tersenyum. "Pokoknya yang mengetahui prosesnya dipanggil," kata Untung.

Saat ini, jaksa sedang menyusun surat pemanggilan untuk saksi dan calon tersangka kasus korupsi pengadaan bus Transjakarta itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, dua pejabat Dinas Perhubungan DKI Jakarta telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pengadaan bus Transjakarta dari China. Sejumlah pihak mendesak agar para pejabat  yang lebih tinggi juga diperiksa terkait kasus itu.

*sumber: http://wartakota.tribunnews.com/2014/04/02/breaking-news-jokowi-dan-ahok-akan-diperiksa-kejaksaan-agung


Kampanye Terakhir, Ribuan Massa PKS "Putihkan" Solo

Posted: 05 Apr 2014 05:55 AM PDT


SOLO - Kampanye akbar yang digelar Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Sabtu (5/4/2014) di Gelanggang Olahraga (GOR) Manahan, Solo, dipadati ribuan massa kader dan simpatisan PKS.

GOR Manahan menjadi saksi di putaran terakhir kampanye ini PKS berhasil 'putihkan' Solo yang dikenal dengan 'merahnya'. Massa yang berjumlah sekitar 10.000 ini tak tertampung di GOR sehingga meluber di luar arena. Ini menjadi momen manis penutup Kampanye PKS yang diawali di GBK 16 Maret lalu.

"Sampai saat ini saya masih bertanya-tanya kenapa takdir kampanye kita dimulai di GBK Jakarta dan berakhir di Manahan Solo?" ujar Anis Matta dalam orasinya.

Selain dibanjiri lautan massa, kampanye PKS di Solo ini juga menjadi kampanye paling unik dan sangat njawani selama gelaran kampanye parpol berlangsung. Dalam kampanye yang menonjolkan tokoh adat Jawa ini, PKS menghadirkan tokoh wayang Punakawan.

Tokoh wayang ini yang dari awal sudah terlihat di lokasi acara dan menyambut kedatangan Presiden PKS, Anis Matta. "Icon-icon budaya memang kami hadirkan dalam acara ini karena PKS cinta budaya Indonesia," ujar koodinator kampanye PKS Jateng, Raka Manggala Syafi'i di tengah-tengah acara.

Selain punakawan yang tampak terlihat lucu, hal menarik lainnya dari kampanye PKS ini adalah penampilan salah satu tokoh pewayangan, Gatotkaca  yang melakukan simulasi pencoblosan menjadi daya tarik tersendiri.Dengan membawa tongkat, Gatotkaca terjun dari atas menuju ke panggung dan melakukan simulasi pencoblosan Logo PKS nomor tiga kemudian kembali ke atas lagi.

Tak hanya itu, puluhan pasukan berpakaian jawa yang perkasa pun nampak berjejer rapi mengiringi prosesi arakan presiden PKS, Anis Matta dengan menggunakan kereta kencana.



Massa diluar, yang tak tertampung GOR Manahan Solo


Gatotkaca Berkasi di Kampanye PKS Solo


Pemilu Luar Negeri PKS Tugaskan 333 Saksi di Seluruh Dunia

Posted: 05 Apr 2014 03:39 AM PDT


PEMILU DI AUSTRALIA DAN NEW ZEALAND HARI INI,
PARA SAKSI PKS PUTIHKAN TPS SE-ANZ

Sydney (5/4/14). Pesta demokrasi bagi warga Indonesia di Australia dan New Zealand telah dimulai hari ini, Sabtu (5/4/14) di New Zealand dan sebagian besar negara bagian di Australia: New South Wales, Victoria, Queensland, Northern Territory, Australian Capital Territory dan South Australia. Sedangkan negara bagian Western Australia akan diselenggarakan hari ahad (6/4/14).

Terkait dengan pelaksanaan Pemilu di wilayah Australia dan New Zealand, Pusat Informasi Partai PKS Australia-New Zealand (PIP PKS ANZ) mempersiapkan 45 saksi yang akan memantau dan mengamankan amanah suara yang diberikan konstituen di Australian dan New Zealand di hampir semua TPS diwilayah ini. Sedangkan untuk skala internasional, BHLN PKS telah menyiapkan saksi mendekati angka 333 orang yang tersebar di TPS berbagai belahan dunia.

Keterlibatan para saksi dari PKS ini setidaknya memberikan nilai lebih pada proses pemungutan suara agar benar-benar akuntabel dan transparan. Kehadiran para saksi PKS tersebut tidak hanya untuk "mengamankan" amanah suara dari konstituen yang memilih PKS saja, namun lebih jauh membantu partai lainnya mengamankan amanah suara rakyatnya. Maklum, tidak semua partai mampu menghadirkan saksi mereka di setiap TPS luar negeri, khususnya di wilayah ANZ.

Ketua PIP PKS wilayah ANZ Muhammad Arifin mengatakan, "Pada Pemilu 2014 kali ini PKS menyiapkan saksi dua kali lipat dibanding pemilu tahun 2009 yang lalu. Hal ini disebabkan karena PKS mengusung caleg Ustad Taufik Ramlan Wijaya yang telah berpengalaman tinggal cukup lama di luar negeri (termasuk di Sydney) sehingga beliau tahu betul permasalahan yang dihadapi warga negara Indonesia di luar negri".  "Oleh sebab itu PKS ANZ bertekad memperjuangkan masalah WNI di LN seperti dual citizenship, kualitas dan kuantitas beasiswa ke LN, juga penanganan TKI dan ekspatriat di LN', tambahnya.

Menanggapi pengamanan suara dan kemungkinan kecurangan karena adanya perbedaan hari antara pencoblosan dan penghitungan suara yang akan dilakukan tanggal 9 April mendatang, Arifin menjelaskan, "Untuk pengamanan suara sebelum dihitung tanggal 9 April nanti, para saksi diharap memastikan bahwa kotak suara bungkus dengan lakban dan disegel yang ditandatangani oleh KPPSLN dan saksi. Selain itu para saksi juga ikut mendampingi pengiriman kotak suara tersebut ke Konjen RI."

Hingga tulisan ini diturunkan pelaksanaan Pemilu di berbagai wilayah Australia dan New Zealand masih berlangsung. PIP PKS ANZ juga mengapresiasi pelaksanaan pemilu dan berlangsung lancar dan tertib. Menurut permanent resident yang telah tinggal 11 tahun di Sydney, "keberhasilan ini disebabkan oleh profesionalitas PPLN dan KPPSLN disini yang berusaha menyiapkan TPS di tempat-tempat yang dekat dengan tempat tinggal calon pemilih dan mudah dijangkau public transport. Selain itu Bawaslu juga bertindak fair dan netral" ujar Arifin. (BR/2014)

Tim Media PIP PKS ANZ
Adam Sasmita


Ssttt, Anis Matta Tiba-tiba Hampiri Massa PDIP, Kenapa?

Posted: 05 Apr 2014 03:17 AM PDT

Anis Matta orasi di Kampanye PKS Salatiga (5/4/2014)

BOYOLALI-- Ada pemandangan menarik saat Anis Matta beserta rombongan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) hendak menuju lokasi kampanye di Salatiga dari Solo, Jawa Tengah (Jateng) Sabtu (5/4). Siang itu, rombongan Anis mengendarai Bus bergegas menuju Boyolali usai berkampanye di GOR Manahan Solo.

Namun, ketika melintasi Jl. Solo-Semarang tepatnya di Teras Boyolali, rombongan tertahan kemacetan. Ketika itu, Bus PKS sulit melaju karena ruas jalan dipenuhi simpatisan PDI Perjuangan yang di saat bersamaan tengah menuju lokasi kampanye mereka di Teras, Boyolali.

Ketegangan sangat terasa karena seketika Bus PKS yang juga mengangkut rombongan jurnalis berada di tengah-tengah lautan simpatisan PDIP. Dikelilingi deru motor dari simpatisan PDIP Bus PKS tak bisa melaju. Patwal polisi yang mengiringi pun tak banyak membantu.

Namun di tengah situasi yang tak pasti, Anis turun dari dalam bus. Tentunya itu mengagetkan seluruh rombongan. Tak disangka, Anis malah disambut oleh simpatisan PDIP yang ternyata mengetahui siapa dirinya.
Silaturahmi dadakan di pinggir jalan pun terjadi, kecemasan yang awalnya dirasakan tidak terwujud.

Anis dan ribuan simpatisan PDIP malah larut dalam saling sapa. "Assalammualaikum, kita mau ke Salatiga ini, sehat semua," sapa Anis di lokasi.

Massa PDI P membalas dengan hormat. Mereka mengatakan, selain PDIP di Solo dan Boyolali, nama PKS juga dikenal termasuk Anis Matta. "Maaf pak kita bikin macet, damai bersama," ujar sosok yang mewakili para simpatisan PDIP, Purnomo.

Senyum di bibir Anis semakin melebar mana kala massa PDIP menyerukan namanya dan Joko Widodo (Jokowi). Uniknya, simpatisan menyerukan nama Anis dulu baru kemudian nama Jokowi. Sepuluh menit berlalu, ketika kemacetan mulai terurai Anis lantas naik ke dalam bus. Massa PDIP lalu melambaikan tangan mereka sebagai lambang perpisahan. (ROL)


Masya Allah, Maluku Utara Memutih oleh Lautan Massa Kampanye PKS

Posted: 05 Apr 2014 02:59 AM PDT


Ternate -  Maluku Utara. Ribuan Kader dan simpatisan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Ternate Maluku Utara tumpah ruah di lapangan Ngaralamo Salero menghadiri acara Silaturahim Akbar dan  kampanye terbuka partai keadilan sejahtera kota Ternate pada Sabtu 05 April 2014.

Hadir dalam acara ini Jurkamnas Nasional PKS KH Abdul Gani Kasuba dan Muhammad Nasir Thaib yang juga Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara terpilih, selain itu hadir juga Tim Koalisi Rakyat yang mendukung Pemenangan AGK-MANTHAB pada Pemilihan Gubernur Maluku Utara beberapa waktu lalu.

Kader dan simpatisan Partai Keadilan Sejahtera kota Ternate mulai memenuhi Jalan-jalan menuju Lapangan Ngaralamo salero semenjak pukul 13.00 WIT.

Orasi - orasi Dasyat menghiasi Silaturahim Akbar dan Kampanye PKS Kota Ternate Kali ini diantaranya dari Ketua DPD PKS Kota Ternate Is Suaib SPdI, Ketua DPW PKS Maluku Utara Ridwan Husen Lc, Wakil Ketua DPRD Propinsi Maluku Utara Fraksi PKS Alimin Muhammad SPdI serta orasi dari Gubernur dan wakil gubernur terpilih.

Massa semakin memadati lapangan Ngaralamo pada saat orasi gubernur Malut terpilih KH Abdul Gani Kasuba.

"Saya Kader PKS, PKS adalah satu-satunya partai yang membawa saya dari dulu hingga sekarang, PKS adalah partai yang menaungi saya dan bapak Muhammad Nasir Thaib hingga terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara, oleh karena itu 9 April 2014 nanti Pilih PKS No 3, kita butuh Anggota legislatif yang kuat agar program - program pemerintahan di Maluku Utara berjalan dengan baik, jadi Pilih PKS," ujar AGK dalam orasinya KH Abdul Gani Kasuba juga memperkenalkan Calon DPD RI No 27 Muhamad Revli Rajaloa yang didukung PKS.

Acara silaturahim Akbar dan Kampanye PKS ini juga di isi dengan Pelantikan dan Pengukuhan Muhammad Nasir Thaib (Wagub Malut terpilih) beserta istri sebagai kader Partai Keadilan Sejahtera Ternate Maluku
Utara.


WAW! Kampanye Hari Terakhir, #PKSajaYuk jadi Trending Topik

Posted: 04 Apr 2014 07:41 PM PDT


Sabtu (5/4) hari ini, menjadi hari terakhir kampanye bagi para caleg dan partai politik peserta Pemilu 2014.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melakukan kampanye di berbagai daerah. Di propinsi DI Yogyakarta ada kampanye akbar di Kulonprogo dengan acara 'Makan Geplek Terbanyak 3000 orang'.

Sedangkan di Jawa Tengah dipusatkan di Solo yang dihadiri Presiden PKS Anis Matta.

Namun, seperti biasa, tak hanya di lapangan kampanye PKS rame, di lapangan 'dunia maya' pun PKS gegap gempita. Sejak pagi kader dan simpatisan PKS di dunia maya meramaikan kampanye putaran terakhir dengan memakai hashtag #PKSajaYuk. Berbagai berita, foto, dan status di lini masa diramaikan dengan hashtag #PKSajaYuk.

Kesolidan dan semangat kader simpatisan PKS meramaikan dan menguasai 'pertarungan' di dunia maya di hari terakhir kampanye ini luar biasa. Dan sekitar pukul 09.00 hashtag #PKSajaYuk pun masuk menjadi Trending Topic di twitter Indonesia.




PKS PIYUNGANKlik Download App BB | Klik Download App Android

PKS: Aktor Black Campaign tak Layak Pimpin Indonesia

Posted: 04 Apr 2014 06:36 PM PDT


PALEMBANG - Kecemasan beberapa kelompok akan beberapa partai sepertinya mulai terasa menjelang pileg 9 April mendatang. Hal ini dapat dilihat dari mulai adanya kampanye hitam atau black campaign yang mulai bertebaran. Hal ini juga menimpa PKS Sumsel.

Menanggapi hal tersebut, Elly Sumantri Humas PKS Sumatera Selatan (Sumsel) mengatakan bahwa aktor kampanye hitam tersebut adalah para pecundang yang tidak siap dan tidak layak memimpin Indonesia.

Menurut dia, kampanye hitam tersebut sepertinya terorganisir karena penemuan di beberapa propinsi kontennya sama.

"Kita akan lakukan tindakan tegas apabila mengetahui pelaku penyebaran kampanye hitam tersebut," ujar Elly, Jumat (4/4).

Menurut Elly, masih banyak pihak-pihak yang belum dewasa dalam berdemokrasi  di negeri kita ini sehingga menggunakan cara-cara kotor seperti itu.

Pantauan crew pks-sumsel.or.id di lapangan sudah ditemukan beberapa selebaran tanpa identitas yang berisi kampanye hitam.

"Di Palembang, PKS Sumsel mendapat laporan selebaran tersebar di sejumlah tempat sejak Jumat pagi (4/4) terutama sekolah dan masjid. Sedangkan di daerah lain juga merasakan hal yang sama seperti Jogjakarta, Jabodetabek, Bengkulu, Makassar dan sejumlah daerah lainnya," pungkas Elly.

*pks-sumsel


Pemilu ini insya Allah saya pilih PKS #PKSajaYuk

Posted: 04 Apr 2014 06:35 PM PDT


Muhammad Rizqi

Sudah bukan zamannya lagi malu-malu dan takut-takut menyatakan pilihan politik. Ini bukan orde lama atau orde baru lagi yang kalau menyatakan sikap diawas-awasi.

Saya pilih PKS bukan karena figur atau ketokohan. Saya pilih PKS karena ideologi yang diusung dan manhaj dakwahnya yang jelas.

Betapa pun hebatnya ketokohan tetap saja dikendalikan partai. Karena tidak mungkin sang tokoh mengambil kebijakan yang bertentangan dengan ideologi partai.

Sedangkan ideologi adalah suatu yang mengikat dan tetap. Sesuatu yang menjadi dasar pergerakan. Dia tidak berubah2 walaupun diganti namanya dengan istilah lain. Siapapun tokohnya harus tunduk dengan ideologi partai. Ideologi PKS adalah ideologi harapan kebangkitan Islam. Ideologi inilah yang tertanam di otak para kader, bersama melangkah, bersama berjuang.

PKS memiliki majlis syura yang membuat semua kebijakan. Tidak ada istilah one man show. Semua tunduk pada kebijakan bersama. Presiden partai bukanlah pengambil kebijakan, melainkan pengemban amanah yang tunduk pada syura. Tidak ada yang ditinggikan dari yang lain. Semua sama dalam syura. Kecuali ditinggikan satu ranting dan didahulukan satu langkah sebagai tanda seorang pemimpin. Pasukan mana yang akan menang kalau semua adalah panglima.

Kemudian PKS memiliki kaderisasi yang kuat dan berkelanjutan. Pembinaan tidak sebatas menjelang pemilu. Penyatuan visi telah terbentuk di tiap lapisan. Bagaikan pohon nyang memiliki akar yang dalam. Sekeras apapun goyangan badai di atas, di bawah tetap tenang mencukam ke perut bumi. Suatu hal yang tidak dimiliki oleh partai lain. Sesuatu yang saya yakin membuat partai ini bertahan dan memiliki kader yang loyal. Sesuatu yang membuat kader yang diusung pantas untuk dipercaya.

Segala kebijakan yang diambil ada alasan politisnya. Sejauh yang saya pahami, PKS mengambil maslahat dimana bisa lebih bekerja dan berbuat. Ya itu sebuah keputusan beresiko. Tapi saya paham perjuangan politik bukanlah hal yang mudah. Penuh resiko dan tantangan.

Kalau ada kader yang berbuat salah atau banyak kesalahan, tidak lain itu hanya bukti mereka bukan malaikat. Setiap hamba hanya dibebankan sesuai kemampuan. Yang pasti kesalahan individu bukanlah kesalahan ideologi, bukanlah kesalahan sebuah jamaah. Ketika seorang muslim pemabuk, itu bukan kesalahan Islamnya, tapi kesalahan pribadinya.

Dalam perjuangan tidak ada yang namanya instan. Semua butuh tahap dan berangsur-angsur. Butuh pengorbanan, keringat, harta bahkan darah. Lihatlah bumi bagian lain. Tidak ada namanya perbaikan sekejap mata, tapi yakinlah kita menuju kesana.

Saya bukan kampanye karena saya bukan jurkam PKS. Ini hanya pernyataan sikap yang saya memiliki hak untuk menulisnya di dinding fb saya. Jadi tidak memaksa anda mengikuti saya. Anda merdeka. Ikutilah pilihan hati anda.

*fb


Mana yang dampaknya lebih besar: masuk WC atau masuk bilik Pemilu?

Posted: 04 Apr 2014 06:27 PM PDT


Mana yang dampaknya lebih besar: masuk WC atau masuk bilik Pemilu?

Masuk WC aja diatur oleh agama secara rinci: doa masuk dan keluar, ada perbuatan yang makruh, haram dan mubah dilakukan di WC, dll. Masak masuk bilik Pemilu nggak pake agama?

Jika ada yang nganggap politik itu kotor, seperti WC, masuklah ke dalam bilik Pemilu dengan doa masuk WC agar setan tidak menyesatkan tangannya milih temennya setan... tapi tetap dituntun untuk milih yang sholeh/sholehah...

Kalau politik itu bermanfaat untuk umat Islam, masuklah dengan bismillah....

#‎PKSm3nang‬

*by Abdul Wahid Surhim


Tiba di Solo, Anis Matta Berlatih Mencanting Batik #PKSajaYuk

Posted: 04 Apr 2014 06:09 PM PDT


SOLO - Jum'at (4/4/2014) petang Anis Matta, Presiden Partai Keadilan Sejahtera hadir di Kota Solo dalam rangka kampanye nasional di GOR Manahan yang dilaksanakan Sabtu pagi ini (5/4). 

Pada kesempatan pertama kunjungan ke kota yang dikenal dengan sebutan The Spirit of Java ini Anis Matta mengunjungi Putra Batik Laweyan yang merupakan salah satu tempat produksi batik ternama di Kota Solo yang bertempat di Kampung Laweyan. Anis Matta dijamu wedhang temu lawak oleh Gunawan, pemilik Putra Batik Laweyan.
           
Tidak hanya berkunjung dan minum temu lawak, setelah memilih batik, Anis Matta juga berlatih membuat batik dengan canting bersama pak gunawan beserta pembatik Putra Batik Laweyan. Kebanggaan Anis Matta akan seni dan budaya kota Solo ia tampilkan dengan kesungguhannya belajar dan berhasil membuat batik motif PKS menggunakan canting.


Pidato Kemenangan Erdogan: “Rakyat Turki Adalah Harapan Umat Islam”

Posted: 04 Apr 2014 04:30 PM PDT


AKP (Adalet ve Kalkınma Partisi/Partai Keadilan dan Pembangunan) berhasil memenangkan pemilu lokal yang diadakan pada Ahad kemarin (30/3/2014). Berikut transkip pidato kemenangan perdana menteri Turki, Recep Tayyip Erdogan seperti dimuat dalam blog resmi beliau, Kamis (3/4/2014).

"Ini adalah hari kebahagiaan bagi Turki Baru. Ini adalah hari kemenangan bagi Turki Baru, hari kemenangan bagi 77 juta rakyatnya yang saling mencintai dan mendukung.

Hari ini adalah hari kemenangan untuk fase perdamaian dan persaudaraan internal, kemenangan untuk target-target Turki tahun 2023, dan kemenangan bagi seluruh rakyat baik yang memberikan suaranya kepada kami atau kepada oposisi.

Aku menghormati dan memeluk semua rakyat Turki yang berjumlah 77 juta jiwa dan tersebar di 81 provinsi. Rakyat inilah yang menjadi harapan umat Islam.

Aku berdoa agar rakyat Turki tidak dijauhkan dari jalan kebenaran, agar dihindarkan dari tipu daya, makar, dan rencana jahat.

Dengan pemilu, suara rakyat telah berhasil mengubur tangan-tangan yang berusaha mengganggu kemerdekaan negara ini.

Hasil pemilu telah membuktikan bahwa politik kotor, politik rekaman rekayasa, dan pembocoran rahasia negara, telah gagal di Turki. Politik itu juga akan gagal selamanya.

Hari ini, merugilah pihak-pihak yang menginginkan terjadinya kudeta militer di Turki. Rugilah mereka yang ingin Turki mundur ke masa-masa dulu. Turki tidak akan tunduk dengan keinginan mereka; rakyat Turki tidak akan menyerah.

Aku sudah katakan bahwa aku akan meninggalkan dunia politik jika partai tidak menang. Aku tantang para pemimpin partai yang lain untuk berjanji serupa, tapi mereka tidak mau melakukan. Kami akan tetap menjadi pelayan bagi rakyat, bukan tuan mereka. Saat ini aku katakan kepada oposisi, marilah kita buka lembaran baru demi kebaikan dan kelestarian Turki.

Wahai orang yang sedang berada di Pennsylvania (menunjuk Fethullah Gulen), engkaulah pemimpin negara parallel dan media yang anti pemerintah, bukanlah kalian pernah mengatakan sebagai pendukung demokrasi? Inilah demokrasi yang telah mengantarkan AKP kembali ke pemerintahan. Apa yang kalian lakukan dalam berpolitik di Turki hanyalah menyebar fitnah dan kerusakan.

Proses peradilan akan dijalankan kepada pihak-pihak yang terbukti membocorkan rahasia negara secara ilegal. Inilah saatnya kita cerabut negara paralel dengan akar-akarnya sesuai dengan perundangan.

Aku berdoa semoga para pemenang dalam pemilu ini mendapatkan kesuksesan dalam memimpin wilayahnya masing-masing. Semoga Allah swt. melindungi umat Islam di Turki. Aku juga mengirim salam hormat kepada seluruh saudara dan rekan di seluruh dunia.

Aku berterima kasih kepada orang-orang yang selalu memperjuangkan Palestina, kepada rakyat Palestina yang meyakini bahwa kemenangan kami adalah juga kemenangan mereka. Aku berterima kasih kepada saudara-saudaraku di Mesir yang masih memperjuangkan demokrasi, mereka sangat memahami perjuangan kami.

Aku juga berterima kasih kepada saudara-saudaraku yang sedang terzhalimi di Suriah, yang saat ini hidup dalam kelaparan, dibawah serangan bom dan peluru, mereka selalu mendoakan kemenangan AKP.

Tak lupa aku berterima kasih kepada saudara-saudaraku di Balkan yang turut mengadakan pesta kemenangan untuk kita, mulai dari Bosnia, Macedonia, Kosovo dan seluruh kota di Eropa.

Aku berterima kasih kepada semua orang yang menengadahkan tangan ke langit, berdoa bagi keselamatan dan perjuangan Turki. Tapi yang jelas, terima kasihku yang terbesar adalah untuk rakyat Turki."

(dakwatuna.com)


Melawan dengan Cinta

Posted: 04 Apr 2014 04:00 PM PDT


Masih Ingat Foto ini ??

Ini adalah foto pertama kalinya Ust Anis Matta, menggunakan simbol 3 jari dengan model tembakan...
Waktu itu ust Anis akan orasi di Bali (12 Februari 2013) pasca kasus LHI.

Awal-awal... simbol 3 jari memakai jari dengan style OK.. gaya jempol dan telunjuk bertemu..

Tapi style 'tembakan' ini dipopulerkan oleh Ust Anis sendiri & sekarang diikuti oleh anak-anak muda kader PKS.

Secara tersirat sebenarnya simbol 3 jari dengan model tembakan itu adalah bentuk perlawanan. Ya... perlawanan dalam diam.

Sebagai sesama ornag Bugis... ada prinsip kuat yang selalu kita bawa dimanapun berada... "sirri napaccue".. yg artinya "harga diri selalu melekat"...

Orang bugis yang tersakiti, akan mengatakan dalam diamnya... "Awasss Kami Melawan"...
Tanpa ampunnn... kami akan buktikan. Sambil menodongkan "senjata" balasan.

Melawan seperti apa???

Ya... melawan dengan cinta... berharap suatu saat yg mendholimi akan bertekuk lutut tanpa merasa dikalahkan.

PKS melawan dengan mensolidkan barisan, menguatkan spiritual, memperkuat visi, menajamkan Ruh...

Sama sekali tdk ada niat membalas keburuan dengan keburukan..

6 Bulan sebelum prahara LHI, saya pribadi memang sudah mendengar bahwa PKS sedang diserang dengan berbagai cara... diantaranya adu domba petinggi & kader, rekayasa kasus amoral, rekayasa kasus di unit-unit kerja PKS...

Dan ketika ada kasus LHI, sebenarnya tidak terlalu kaget. Sembari mengurai kejadian sebenarnya... saya coba pelajari kasusnya... dan ujung-ujungnya ada kata-kata "Bubarkan PKS"... Hehe... ketahuan dehh...

Apalagi seminggu sebelum ust LHI ditangkap beliau memberi ceramah dengan tema "pentingnya harta yg berkah". Sempat beliau mengatakan "Harta itu tdk harus banyak, sedikit nggak apa-apa yg penting berkah.."

Nah ini yg membuat firasat saya mngatakan ada yg tidak beres dengan kasus ini. Jelek-jelek begini... saya pernah jadi protokolernya beliau. Dan selama menjadi protokolernya ust LHI, beliau adalah orang yang sangat tenang, dan sangat berhati-hati.

Hari ini... saya sangat yakin seluruh kader PKS di Indonesia Melawan dengan Cinta, Melawan dengan Karya & Kerja Nyata, Melawan dengan Doa...

Saksikanlah ada ketenangan & Kemantapan dalam Hati ini.

Dan saya harus menukil satu bait lagunya afgan...

"Suatu Hari Kau kan mengerti siapa yg paling Mencintai... Dalam Mihrab Cinta Kuberdoa... Semoga"


*by Ardiansyah


Tidak ada komentar:

Posting Komentar