PKS PIYUNGAN |
- PKS: Yang mau pindah biarin, kita ingin partai jelas kelaminnya
- Israel Umumkan Jenderal Komandan Golan Tewas dalam Pertempuran Gaza
- Hamas: Aksi al Qassam Tawan Serdadu Zionis adalah Kemenangan
- PKS Akan Tetap Setia dalam Koalisi Prabowo-Hatta
- PKS Riyadh ngabuburit bareng Fahri Hamzah
- KLARIFIKASI Lengkap Mahfud MD yang Diplintir MetroTV
- DPP PKS Gelar Rekapitulasi C1 se-Indonesia dan Beberkan Kecurangan
- PKS Dukung Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Laporkan KPU ke Mabes Polri
- ANALISA: PADA AKHIRNYA PRABOWO YANG MENANG
- Bayi Ajaib Non-Muslim Afrika Hafal Alquran Usia 1,5 Tahun
- Karyawan dan Pasien RSI Madinah Tulungagung Galang Dana Palestina
- Update Agresi Zionis Ke Gaza: 425 Gugur dan 3500 Luka-luka
- PKPU Bagikan Al Quran Braille untuk Kalangan Tunanetra
- Yayasan Aa Gym Kirim Bantuan Rp 1 Miliar dan Santri ke Palestina
- Al-Qassam Ledakan 10 Tank Israel di Khan Younis Timur dan Gaza
- Jadi Mata-mata Israel, Tim Medis Emirates Diusir Mujahidin HAMAS
PKS: Yang mau pindah biarin, kita ingin partai jelas kelaminnya Posted: 21 Jul 2014 06:00 AM PDT Jubir Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menegaskan tetap berada di koalisi permanen poros Prabowo-Hatta. Dia pun tak bisa melarang jika ada partai yang awalnya berkomitmen bersama, namun tiba-tiba keluar koalisi dan bergabung bersama Jokowi-JK. Mardani mengatakan, sejauh ini partainya solid mendukung Prabowo-Hatta. Meskipun nanti jagoannya itu kalah dan harus berada di luar pemerintahan. "Ini menghadirkan budaya baru, bahwa koalisi ini bukan transaksional bagi-bagi kursi. Tapi kalau kita visi dan misi sama, maka kita menyatu. Jadi politik berbasis visi dan misi," ujar Mardani saat dihubungi, Senin (21/7). Dia menjelaskan, menjadi bagian dari pemerintah atau menjadi oposisi adalah hal yang kedua. Yang terpenting, berkomitmen membangun koalisi sejak awal dan tidak pindah-pindah dalam mendukung capres. "Biarin saja yang mau pindah, biarin saja. Misal berdua atau bertiga (koalisi permanen) ya sudah tidak apa-apa," tegas dia. "Kita mendukung agar setiap partai jelas jenis kelaminnya, jangan pindah kiri pindah kanan," pungkasnya. (merdeka.com) | ||
Israel Umumkan Jenderal Komandan Golan Tewas dalam Pertempuran Gaza Posted: 21 Jul 2014 05:57 AM PDT Al-Quds – Infopalestina: Pemantau militer Zionis beberapa saat yang lalu mengizinkan disiarkanya berita tentang terbunuhnya seorang jenderal Israel kemandan kesatuan militer brigade Golan, kolonel Gassan Ulayan. Ia terluka dalam pertempuran di Gaza dan akhirnya tewas dalam perjalanan menuju rumah sakit. Gassan Ulayan (41 tahun) terakhri menjabat sebagai komandan Brigade Golan. Sebelumnya ia adalah penanggung jawab keaamanan untuk wilayah Jenin kemudian diangkat menjadi komandan Golan. Brigade Izzuddin Al-Qossam, sayap militer gerakan Hamas mengumumkan, komandan Zionis berpangkat kolonel serta sejumlah perwira lainya tewas dalam operasi penyergapan di timur Gaza. Berdasarkan sumber khusus, diantara yang terluka dan tewas terdapat komandan Golani serta wakil komandan brigade pemantaunya yang terluka parah. Sebelumnya, Brigade Izzuddin Al-Qossam, Ahad (20/7) mengumumkan berhasil melumpuhkan sejumlah kendaraan militer Zionis dan menawan satu serdadu Zionis. Sementara itu, pihak Israel mengakui hanya 13 orang yang tewas dalam pertempuran terbuka di timur Gaza. (asy) | ||
Hamas: Aksi al Qassam Tawan Serdadu Zionis adalah Kemenangan Posted: 21 Jul 2014 05:51 AM PDT Gerakan Perlawanan Islam Hamas dalam pernyataan hari Ahad (20/7) malam mengatakan bahwa aksi yang dilakukan sayap militer gerakan, Brigade al Qassam, yang menyandera serdadu Zionis saat melakukan aksi militer di kampong at Tufah di timur kota Gaza, merupakan kemenangan besar bagi perlawanan Palestina. Jurubicara Gerakan Hamas Dr. Sami Abu Zuhri dalam pernyataan persnya menegaskan bahwa pengumuman al Qassam tentang keberhasilannya menawan salah seorang serdadu Zionis merupakan kemenangan besar bagi perlawanan Palestina dan sebagai belasan atas darah para syuhada Palestin. Sebelumnya Brigade Izzuddin al Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam Hamas, menyatakan berhasil manawan serdadu Zionis Shaul Aron bernomor ID 6092065, dalam sebuah aksi yang dilakukan Brigade al Qassam di timur kampong at Tufah di timur kota Gaza, yang menewaskan 14 serdadu Zionis dan lebih dari 50 lainnya luka-luka termasuk komandan Batalyon Golani. Jurubicara Brigade al Qassam, Abu Ubaidah, menegaskan dalam sebuah siaran televisi hari Ahad (20/7) malam mengatakan bahwa aksi terakhir yang dilakukan para mujahid al Qassam di timur kampong at Tufah hari Ahad pagi menjadi bencana buat militer Zionis. Yaitu setelah pasukan khusus al Qassam berhasil menjebak pasukan Zionis yang berusaha majud di wilayah timur kampong at Tufah di timur Gaza. Abu Ubaidah mengatakan, "Jebakan itu berhasil yang menggirim pasukan Zionis dalam ladang ranjau yang sudah disiapkan sebelumnya. Para mujahid kami meledakkan ladang ranjau tersebut. Pasukan al Qassam langsung menuju dua mobil pengangkut pasukan dan membuka pintu keduanya seraya melancarkan serangan terhadap semua yang ada di dalamnya. 14 serdadu Zionis tewas dalam aksi ini. Para pejuang al Qassam membunuh mereka dari jarak sangat dekat." [infopalestina/mh/asw] | ||
PKS Akan Tetap Setia dalam Koalisi Prabowo-Hatta Posted: 21 Jul 2014 03:06 AM PDT JAKARTA — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan tetap setia dalam koalisi partai pendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Apa pun hasil yang disampaikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) nanti, PKS tak akan mengubah sikap politiknya. Juru Bicara PKS Mardani Ali Sera mengatakan, pihaknya sangat menikmati berada dalam Koalisi Merah Putih yang telah dipermanenkan beberapa waktu lalu. Koalisi tersebut dianggap memiliki keselarasan antara visi dan misi PKS dalam upaya membangun Indonesia melalui kerja sama di pemerintahan atau di parlemen. "Kita tetap di koalisi permanen, koalisi demokrasi yang tidak transaksional. Kita punya desain pembangunan yang disepakati bersama," kata Mardani, saat dihubungi, Senin (21/7/2014). Mardani melanjutkan, pihaknya tetap akan bertahan dalam koalisi ini meski Prabowo-Hatta nantinya dinyatakan kalah pada Pilpres 2014. Ia optimistis Koalisi Merah Putih dapat terus berjuang melalui parlemen. Lebih dari itu, kata Mardani, PKS juga akan mendukung langkah apa pun yang akan ditempuh oleh Prabowo-Hatta untuk menyikapi hasil pilpres, termasuk jika hasil tersebut akan digugat ke Mahkamah Konstitusi. "Sikap PKS sudah menyampaikan masukan pada koalisi. Kalau Prabowo-Hatta menyepakati menempuh jalur MK, kita akan dukung," ucapnya. Prabowo-Hatta didukung oleh Partai Gerindra, PKS, Golkar, Demokrat, PPP, PAN, dan PBB. Belakangan, koalisi tersebut dipermanenkan agar kerja sama berlanjut di parlemen. Rencananya, KPU akan mengumumkan pemenang pilpres pada Selasa (22/7/2014). *KOMPAS | ||
PKS Riyadh ngabuburit bareng Fahri Hamzah Posted: 21 Jul 2014 03:00 AM PDT Riyadh (19/7). PIP (Pusat Informasi dan Pelayanan) PKS Riyadh atau setingkat Dewan Pimpinan Daera (DPD) telah mengadakan Ifthar Jama'I (buka puasa bersama) di wilayah Arqah, Riyadh, Arab Saudi. Di tengah suasana menunggu hasil pilpres (pemilihan presiden) kader, simpatisan dan rekan-rekan WNI di Riyadh mengadakan Buka Puasa Bersama yang bertema "Raih Kemenangan Sejati di Bulan Suci. Acara dibuka dengan kata Sambutan dari ketua panitia, Aji Teguh Prihatno, ketua DPD PKS Riyadh, Bapak Husnul Nizhom, dan ketua DPW PKS Saudi, Ustadz Akhmad Nizaruddin Lc. Dalam sambutannya, Ustadz Akhmad Nizaruddin memaparkan review dari hasil PKS yang meraih peringkat ketiga terbesar dalam pileg 2014 dan Prabowo Hatta menang dalam pilpres di Arab Saudi. Ada hal yang istimewa dalam Ifthar Jama'I kali ini, panitia menghubungi Bapak Fahri Hamzah (Anggota DPR Komisi III) untuk teleconference berbagi inspirasi untuk para kader, simpatiran dan WNI yang hadir. Dalam sharing sessionnya via teleconference, Bapak Fahri Hamzah menekankan kepada seluruh kader untuk memperkuat kapasitas yang dimiliki dalam menghadapi Jihad Siyasi (Jihad Politik) di tengah – tengah masyarakat, memperkuat diri dalam "membaca", serta meneguhkan keyakinan atas segala sesuatunya telah ditulis dalam Kitab di Lauhul Mahfudz. Setelah teleconference, acara dilanjutkan taujih (kultum) oleh Ustadz Abdullah Haidir, Lc, kemudian diadakan 9.219 SAR (Saudi Arabia Riyal) atau sekitar Rp 28.5 Juta dari kader, simpatisan dan berbagai elemen WNI di Riyadh. Acara ditutup sesi buka puasa bersama, shalat Magrib berjamaah kemudian makan malam. (@BungAji) | ||
KLARIFIKASI Lengkap Mahfud MD yang Diplintir MetroTV Posted: 21 Jul 2014 02:58 AM PDT KLARIFIKASI Mahfud MD : Ada statement saya yang dimuat tak lengkap oleh Metro TV sehingga menjadi tak utuh dan memberi kesan se-akan-akan saya menyatakan Jokowi sudah menang pilpres dan Prabowo kalah. Dikesankan juga saya sudah mengembalikan mandat sebagai Ketua Timkamnas. Yang benar begini: Saya ditanya, 'Bagaimana persiapan Tim Prabowo-Hatta menghadapi penetapan KPU tgl 22 Juli yang akan datang?' Saya menjawab: Timkamnas biasa-biasa saja, menunggu keputusan KPU dan tidak mengerahkan massa. Kalau ada yang mengerahkan massa itu adalah relawan, bukan Timkamnas. Ditanya lagi tentang rencana Timkamnas setelah tanggal 22 Juli maka saya menjawab tergantung keputusan KPU. Saya masih percaya Prabowo-Hatta menang berdasar data yang kami punya. Tapi kalau ternyata Jokowi yang menang maka saya tentu harus menerimanya secara fair. Saya akan menyampaikan kepada Prabowo-Hatta bahwa saya gagal mengantar Prabowo menang. Terlepas dari soal menang atau kalah tanggal 22 Juli itu saya akan mengembalikan mandat karena Timkamnas itu memang hanya sampai keleuarnya keputusan KPU. Tak akan ikut jika ada proses hukum ke MK. Kalau harus ke MK, baik Prabowo yang digugat (krn menang) maupun yang menggugat (karena kalah) maka saya tidak ikut. Yang mengurus ke MK itu Tim Hukum, bukan Timkamnas. Demi kode etik, sebagai mantan ketua MK saya tak bisa mengurus perkara di MK. Itulah yang saya katakan kepada Metro TV, Kompas TV, dan Trans 7. Tapi Metro TV mengambil bagian-bagian tertentu yg memberi kesan se-akan-akan saya mengatakan Prabowo-Hatta sudah kalah. (Mahfud MD) | ||
DPP PKS Gelar Rekapitulasi C1 se-Indonesia dan Beberkan Kecurangan Posted: 20 Jul 2014 11:42 PM PDT Siang ini DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar rekapitulasi C1 dari Provinsi Aceh sampai Papua. Rekapitulasi oleh partai pendukung Prabowo-Hatta itu akan digelar di kantor pusat mereka di Jalan TB Simatupang, Jakarta. Menurut rencana, sejumlah saksi dan Tim Hukum Prabowo-Hatta akan memberikan keterangan terkait kecurangan yang dilakukan secara masif, terstruktur dan sistematis pada 12 propinsi. Dari rilis yang disebarkan ke wartawan, sebagai gambaran atau contoh kasus kecurangan adalah di satu kabupaten di Provinsi Papua yang "tidak ada" Pemilu Presiden namun rekapitulasi KPUD mengatakan pasangan nomor urut 2, Joko Widodo-Jusuf Kalla, menang. Sementara, Komisi Pemilihan Umum hari ini kembali melanjutkan proses perhitungan suara pemilihan Presiden 2014 secara nasional. Di hari pertama, KPU berhasil merekapitulasi 15 dari 33 provinsi. (RMOL) | ||
PKS Dukung Tim Pemenangan Prabowo-Hatta Laporkan KPU ke Mabes Polri Posted: 20 Jul 2014 11:29 PM PDT JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendukung langkah Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa untuk melaporkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) ke Mabes Polri. Laporan tersebut dilakukan setelah ada komunikasi dan persetujuan semua partai pendukung Prabowo-Hatta. Juru Bicara PKS Mardani Ali Sera menjelaskan, Tim Hukum Prabowo-Hatta melaporkan KPU ke Mabes Polri untuk meminta secara tegas transparansi dan keadilan KPU dalam melakukan penghitungan suara secara nasional. Pasalnya, di saat bersamaan, pihaknya menemukan sejumlah kecurangan yang seharusnya dapat ditelusuri oleh KPU. "Tolong jangan diartikan macam-macam. Kita tidak ingin apa-apa, kita hanya ingin KPU transparan dan proses pemilihan ini terjamin," kata Mardani, saat dihubungi, Senin (21/7/2014). Mardani memahami ada komitmen yang harus dipenuhi KPU terkait penyelesaian penghitungan suara nasional pada 22 Juli 2014. Meski begitu, pihaknya juga berharap KPU dapat mempertimbangkan sejumlah kecurangan yang ditemukan tim Prabowo-Hatta sebelum melanjutkan proses penghitungan tersebut. "Hak KPU untuk meneruskan penghitungan, kita sama-sama punya tugas. KPU ingin menyelesaikan tepat waktu. Kita ingin pemilu transparan dan terjamin," ujarnya. Tim Hukum Prabowo-Hatta akan melaporkan KPU ke Mabes Polri, Senin (21/7/2014) sore nanti. Sebelum membuat laporan ke Mabes Polri, mereka akan terlebih dulu membuat laporan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). *sumber: tribunnews | ||
ANALISA: PADA AKHIRNYA PRABOWO YANG MENANG Posted: 20 Jul 2014 11:18 PM PDT Oleh @pengamatcerdas Yok kita bahas apa yg terjadi bila Jokowi menang versi KPU dan Kalah versi sidang MK 1. Jika Jokowi menang versi KPU ini tidak terlepas dari kecurangan dibeberapa daerah, Mark Up suara secara masiv. 2. Banyak Daftar pemilih tambahan yang tidak bisa dijelaskan secara pasti oleh KPU, dan ini mencurigakan, seperti di Jatim. 3. Daftar Pemilih Tambahan apakah sudah menggunakan A5 atau sekedar membawa KTP. dan ini melanggar hukum. 4. Daftar pemilih tambahan yang sekedar membawa KTP ini pasti disusupi oleh pemilih siluman, yg mencoblos 2-4 kali. 5. Pemilih siluman seperti yg terjadi di Jakarta dan Jawa timur ini syarat kucurangan, seharusnya KPU pemilu ulang. 6. Jika Jokowi menang nanti versi KPU 22 Juli, maka akan terjadi ketidakpuasan dari kubu Prabowo, karena kecurangan. 7. Apabila kubu Prabowo meminta pengumuman rekapitulasi pusat diundur, ini wajar, karena menunggu hasil Pemilu ulang. 8. Menurut sumber kami, Ada banyak Mark UP suara yg memenangkan Jokowi dan ini diabaikan sementara oleh KPU. 9. Alasan pengabaiannya adalah untuk mempercepat rekapitulasi, dan jika waktu berlebih baru akan mengurus Mark Up suara itu. 10. Nantinya kubu Jokowi bakal tidak terima apabila kubu Prabowo byk menemukan Mark Up suara oleh Timses Jokowi. 11. Kubu Jokowi akan menuduh Kubu Prabowo fitnah dan mencari alasan agar KPU melakukan Pemilu Ulang. 12. Ini hanya Jika Jokowi menang, tapi analisa saya Jokowi tetap kalah di 22 Juli nanti. karena byk temuan Mark Up suara. 13. Kubu Jokowi selama ini mengklaim tidak terjadi kecurangan, padahal didaerah hal itu dilakukan secara sistematis. 14. Saya sendiri dapat laporan bahwa salah satu Kabupaten di Jawa Tengah ada Money Politik oleh kader PDIP, ini Fakta. 15. Dan Kubu Prabowo sedang mencari dimana saja Mark Up suara itu dilakukan oleh Kubu Jokowi. 16. Banyak pihak yang sudah berkesimpulan bahwa 22 Juli pasti dimenangkan oleh Jokowi. kalau saya sih sebaliknya. 17. Mungkin saya dianggap remeh, kalau mengatakan Jokowi kalah di 22 Juli, tapi lihat buktinya saja. 18. Kenapa Jokowi bisa kalah di 22 Juli? karena Rekap KPU Pusat telah menemukan Mark UP suara oleh kubu Jokowi. 19. Silahkan berpendapat bebas. Kalau Jokowi menang di 22 Juli. tidak apa-apa. ini negara demokrasi ;) 20. Saya masih mempertahankan Tesis saya kalau Jokowi kalah di 22 Juli nanti. karena rekap KPU Provinsi itu beda dgn Pusat. 21. Ini seandainya saja Jokowi menang 22 Juli (seandainya). karena Jokowi berhasil menutupi Mark Up suara didaerah. 22. Jokowi karena merasa menang 22 Juli, Kubu Jokowi adem ayem dan ngopi dirumah mungkin. seperti @AdianNapitupulu. 23. Ini jebakan dari Kubu No 2, memainkan opini semakin gencar. klaim kemenangan digemborkan. padahal KPU pusat sj belum. 24. Tapi jika Jokowi tetp menang di 22 Juli (Jika), maka dia akan kalah di MK, karena bukti-bukti kecurangan sudah kuat. 25. Kecurangan Jokowi yg sperti apa? yaitu Mark Up suara dibeberapa daerah. Misal Jatim dan Jakarta. 26. Nanti TNI/Polri akan menyikat habis pra pendukung Jokowi di MK yang ricuh karena Jokowi kalah. 27. Kubu Jokowi nantinya akan berbalik menuduh telah dicurangi oleh Prabowo karena rekayasa Pilpres. Saya percaya Jokowi orangnya aslinya baik, saking baiknya ia tak sadar orang disekililingnya adalah jahat. Jokowi menutupi kecurangan dengan melempar isu dia akan dicurangi. ini yang saya amati. Ada 4 Juta suara hasil kecurangan Jokowi yg bakal diendus oleh MK nantinya,dan Prabowo tetap menang. ini analisa. *sumber: https://twitter.com/PengamatCerdas | ||
Bayi Ajaib Non-Muslim Afrika Hafal Alquran Usia 1,5 Tahun Posted: 20 Jul 2014 05:40 PM PDT
SYARIFUDDIN KHALIFAH KINI DEWASA, BAYI AJAIB NON-MUSLIM AFRIKA Kembali mengingat peristiwa tahun 90-an, dunia saat itu gempar dengan berita besar seorang bayi berumur 2 bulan dari keluarga Katholik di Afrika yang menolak dibaptis. "Mama, unisibi baptize naamini kwa Allah, na jumbe wake Muhammad" (Ibu, tolong jangan baptis saya. Saya adalah orang yang beriman kepada Allah dan RasulNya, Muhammad). Ayah dan ibunya, Domisia-Francis, pun bingung. Kemudian didatangkan seorang pendeta untuk berbicara kepada bayinya itu: "Are You Yesus?" (Apakah kamu Yesus?). Kemudian dengan tenang sang bayi Syarifuddin menjawab: "No, I'm not Yesus. I'm created by God. God, The same God who created Jesus" (Tidak, aku bukan Yesus. Aku diciptakan oleh Tuhan, Tuhan yang sama dengan yang menciptakan Yesus). Saat itu ribuan umat Kristen di Tanzania dan sekitarnya dipimpin bocah ajaib itu mengucapkan dua kalimat syahadat. Bocah Afrika kelahiran 1993 itu lahir di Tanzania Afrika, anak keturunan non Muslim. Sekarang bayi itu sudah remaja, setelah ribuan orang di Tanzania-Kenya memeluk agama Islam berkat dakhwahnya semenjak kecil. Syarifuddin Khalifah namanya, bayi ajaib yang mampu berbicara berbagai bahasa seperti Arab, Inggris, Perancis, Italia dan Swahili. Ia pun pandai berceramah dan menterjemahan al-Quran ke berbagai bahasa tersebut. Hal pertama yang sering ia ucapkan adalah: "Anda bertaubat, dan anda akan diterima oleh Allah Swt." Syarifuddin Khalifah hafal al-Quran 30 juz di usia 1,5 tahun dan sudah menunaikan shalat 5 waktu. Di usia 5 tahun ia mahir berbahasa Arab, Inggris, Perancis, Italia dan Swahili. Satu bukti kuasa Allah untuk menjadikan manusia bisa bicara dengan berbagai bahasa tanpa harus diajarkan. a. Latar Belakang Syarifuddin Khalifah Mungkin Anda terheran-heran bahkan tidak percaya, jika ada orang yang bilang bahwa di zaman modern ini ada seorang anak dari keluarga non Muslim yang hafal al-Quran dan bisa shalat pada umur 1,5 tahun, menguasai lima bahasa asing pada usia 5 tahun, dan telah mengislamkan lebih dari 1.000 orang pada usia yang sama. Tapi begitulah kenyatannya, dan karenanya ia disebut sebagai bocah ajaib; sebuah tanda kebesaran Allah Swt. Syarifuddin Khalifah, nama bocah itu. Ia dilahirkan di kota Arusha, Tanzania. Tanzania adalah sebuah negara di Afrika Timur yang berpenduduk 36 juta jiwa. Sekitar 35 persen penduduknya beragama Islam, disusul Kristen 30 persen dan sisanya beragam kepercayaan terutama animisme. Namun, kota Arusha tempat kelahiran Syarifuddin Khalifah mayoritas penduduknya beragama Katolik. Di urutan kedua adalah Kristen Anglikan, kemudian Yahudi, baru Islam dan terakhir Hindu. Seperti kebanyakan penduduk Ashura, orangtua Syarifuddin Khalifah juga beragama Katolik. Ibunya bernama Domisia Kimaro, sedangkan ayahnya bernama Francis Fudinkira. Suatu hari di bulan Desember 1993, tangis bayi membahagiakan keluarga itu. Sadar bahwa bayinya laki-laki, mereka lebih gembira lagi. Sebagaimana pemeluk Katolik lainnya, Domisia dan Francis juga menyambut bayinya dengan ritual-ritual Nasrani. Mereka pun berkeinginan membawa bayi manis itu ke gereja untuk dibaptis secepatnya. Tidak ada yang aneh saat mereka melangkah ke Gereja. Namun ketika mereka hampir memasuki altar gereja, mereka dikejutkan dengan suara yang aneh. Ternyata suara itu adalah suara bayi mereka. "Mama usinibibaptize, naamini kwa Allah wa jumbe wake Muhammad!" (Ibu, tolong jangan baptis saya. Saya adalah orang yang beriman kepada Allah dan RasulNya, Muhammad). Mendengar itu, Domisia dan Francis gemetar. Keringat dingin bercucuran. Setelah beradu pandang dan sedikit berbincang, mereka memutuskan untuk membawa kembali bayinya pulang. Tidak jadi membaptisnya. Awal Maret 1994, ketika usianya melewati dua bulan, bayi itu selalu menangis ketika hendak disusui ibunya. Domisia merasa bingung dan khawatir bayinya kurang gizi jika tidak mau minum ASI. Tetapi, diagnose dokter menyatakan ia sehat. Kekhawatiran Domisia tidak terbukti. Bayinya sehat tanpa kekurangan suatu apa. Tidak ada penjelasan apapun mengapa Allah mentakdirkan Syarifuddin Khalifah tidak mau minum ASI dari ibunya setelah dua bulan. Di tengah kebiasaan bayi-bayi belajar mengucapkan satu suku kata seperti panggilan "Ma" atau lainnya, Syarifuddin Khalifah pada usianya yang baru empat bulan mulai mengeluarkan lafal-lafal aneh. Beberapa tetangga serta keluarga Domisia dan Francis terheran-heran melihat bayi itu berbicara. Mulutnya bergerak pelan dan berbunyi: "Fatuubuu ilaa baari-ikum faqtuluu anfusakum dzaalikum khairun lakum 'inda baari-ikum, fataaba 'alaikum innahuu huwattawwaburrahiim." Orang-orang yang takjub menimbulkan kegaduhan sementara namun kemudian mereka diam dalam keheningan. Sayangnya, waktu itu mereka tidak mengetahui bahwa yang dibaca Syarifuddin Khalifah adalah QS. al-Baqarah ayat 54. Domisia khawatir anaknya kerasukan setan. Ia pun membawa bayi itu ke pastur, namun tetap saja Syarifuddin Khalifah mengulang-ulang ayat itu. Hingga kemudian cerita bayi kerasukan setan itu terdengar oleh Abu Ayub, salah seorang Muslim yang tinggal di daerah itu. Ketika Abu Ayub datang, Syarifuddin Khalifah juga membaca ayat itu. Tak kuasa melihat tanda kebesaran Allah, Abu Ayub sujud syukur di dekat bayi itu. "Francis dan Domisia, sesungguhnya anak kalian tidak kerasukan setan. Apa yang dibacanya adalah ayat-ayat al-Qur'an. Intinya ia mengajak kalian bertaubat kepada Allah," kata Abu Ayub. Beberapa waktu setelah itu Abu Ayub datang lagi dengan membawa mushaf. Ia memperlihatkan kepada Francis dan Domisia ayat-ayat yang dibaca oleh bayinya. Mereka berdua butuh waktu dalam pergulatan batin untuk beriman. Keduanya pun akhirnya mendapatkan hidayah. Mereka masuk Islam. Sesudah masuk Islam itulah mereka memberikan nama untuk anaknya sebagai "Syarifuddin Khalifah". Keajaiban berikutnya muncul pada usia 1,5 tahun. Ketika itu, Syarifuddin Khalifah mampu melakukan shalat serta menghafal al-Quran dan Bible. Lalu pada usia 4-5 tahun, ia menguasai lima bahasa. Pada usia itu Syarifuddin Khalifah mulai melakukan safari dakwah ke berbagai penjuru Tanzania hingga ke luar negeri. Hasilnya, lebih dari seribu orang masuk Islam. b. Kisah Nyata Syarifuddin Mengislamkan Ribuan Orang Kisah nyata ini terjadi di Distrik Pumwani, Kenya, tahun 1998. Ribuan orang telah berkumpul di lapangan untuk melihat bocah ajaib, Syarifuddin Khalifah. Usianya baru 5 tahun, tetapi namanya telah menjadi buah bibir karena pada usia itu ia telah menguasai lima bahasa. Oleh umat Islam Afrika, Syarifuddin dijuluki Miracle Kid of East Africa. Perjalanannya ke Kenya saat itu merupakan bagian dari rangkaian safari dakwah ke luar negeri. Sebelum itu, ia telah berdakwah ke hampir seluruh kota di negaranya, Tanzania. Masyarakat Kenya mengetahui keajaiban Syarifuddin dari mulut ke mulut. Tetapi tidak sedikit juga yang telah menyaksikan bocah ajaib itu lewat Youtube. Orang-orang agaknya tak sabar menanti. Mereka melihat-lihat dan menyelidik apakah mobil yang datang membawa Syarifuddin Khalifah. Beberapa waktu kemudian, Syaikh kecil yang mereka nantikan akhirnya tiba. Ia datang dengan pengawalan ketat layaknya seorang presiden. Ribuan orang yang menanti Syarifuddin Khalifah rupanya bukan hanya orang Muslim. Tak sedikit orang-orang Kristen yang ikut hadir karena rasa penasaran mereka. Mungkin juga karena mereka mendengar bahwa bocah ajaib itu dilahirkan dari kelarga Katolik, tetapi hafal al-Quran pada usia 1,5 tahun. Mereka ingin melihat Syarifuddin Khalifah secara langsung. Ditemani Haji Maroulin, Syarifuddin menuju tenda yang sudah disiapkan. Luapan kegembiraan masyarakat Kenya tampak jelas dari antusiasme mereka menyambut Syarifuddin. Wajar jika anak sekecil itu memiliki wajah yang manis. Tetapi bukan hanya manis. Ada kewibawaan dan ketenangan yang membuat orang-orang Kenya takjub dengannya. Mengalahkan kedewasaan orang dewasa. Kinilah saatnya Syaikh cilik itu memberikan taushiyah. Tangannya yang dari tadi memainkan jari-jarinya, berhenti saat namanya disebut. Ia bangkit dari kursi menuju podium. Setelah salam, ia memuji Allah dan bershalawat kepada Nabi. Bahasa Arabnya sangat fasih, diakui oleh para ulama yang hadir pada kesempatan itu. Hadirin benar-benar takjub. Bukan hanya kagum dengan kemampuannya berceramah, tetapi juga isi ceramahnya membuka mata hati orang-orang Kristen yang hadir pada saat itu. Ada seberkas cahaya hidayah yang masuk dan menelusup ke jantung nurani mereka. Selain pandai menggunakan ayat al-Quran, sesekali Syarifuddin juga mengutip kitab suci agama lain. Membuat pendengarnya terbawa untuk memeriksa kembali kebenaran teks ajaran dan keyakinannya selama ini. Begitu ceramah usai, orang-orang Kristen mengajak dialog bocah ajaib itu. Syarifuddin melayani mereka dengan baik. Mereka bertanya tentang Islam, Kristen dan kitab-kitab terdahulu. Sang Syaikh kecil mampu memberikan jawaban yang memuaskan. Dan itulah momen-momen hidayah. Ratusan pemeluk Kristiani yang telah berkumpul di sekitar Syarifuddin mengucapkan syahadat. Menyalami tangan salah seorang perwakilan mereka, Syarifuddin menuntun syahadat dan mereka menirukan: "Asyhadu an laa ilaaha illallah, wa asyhadu anna Muhammadan Rasuulullah." Syahadat agak terbata-bata. Tetapi hidayah telah membawa iman. Mata dan pipi pun menjadi saksi, air mata mulai berlinang oleh luapan kegembiraan. Menjalani hidup baru dalam Islam. Takbir dari ribuan kaum muslimin yang menyaksikan peristiwa itu terdengar membahana di bumi Kenya. Bukan kali itu saja, orang-orang Kristen masuk Islam melalui perantaraan bocah ajaib Syarifuddin Khalifah. Di Tanzania, Libya dan negara lainnya kisah nyata itu juga terjadi. Jika dijumlah, melalui dakwah Syarifuddin Khalifah, ribuan orang telah masuk Islam. Ajaibnya, itu terjadi ketika usia Syaikh kecil itu masih lima tahun. Para ulama dan habaib sangat mendukung dakwah Syaikh Syarifuddin Khalifah. Bahkan ulama besar seperti al-Habib ali al-Jufri pun rela meluangkan waktunya untuk bertemu anak ajaib yang kini remaja dan berjuang dalam Islam. (Dikutip dari buku Mukjizat dari Afrika, Bocah yang Mengislamkan Ribuan Orang; Syarifuddin Khalifah). Koleksi video Syarifuddin Khalifah saat kecil hingga dewasanya bisa Anda lihat di saluran ini: http://www.youtube.com/channel/UCvBjZN8LVWwvPh4eLLxmY-w/videos (admin: Dibawah ini video Syarifuddin Khalifah saat masih 5 tahun, mengislamkan orang, dan... saya takjub dengan doa 'bayi ajaib ini' yang dengan lantang mendoakan para mujahidin... Allahumanshur mujahidin fii kulli makan... berulang kali ) (LINK video: http://www.youtube.com/watch?v=fOrPr_GiJRY&feature=youtu.be) (Sya'roni As-Samfuriy) *sumber: http://www.muslimedianews.com/2014/05/syarifuddin-khalifah-kini-dewasa-bayi.html | ||
Karyawan dan Pasien RSI Madinah Tulungagung Galang Dana Palestina Posted: 20 Jul 2014 05:19 PM PDT Agresi zionis Israel terhadap wilayah Gaza Palestina yang berlangsung lebih dari sepekan telah menewaskan ratusan orang dan melukai ribuan orang lainnya dengan korban terbesar adalah warga sipil, wanita dan anak-anak. Berbagai fasilitas publik seperti rumah sakit, sekolah, pasar dan rumah ibadah tidak luput dari sasaran serangan zionis Israel. Kondisi ini memaksa warga Palestina hidup dalam keterbatasan bahan makanan, obat-obatan dan kebutuhan dasar lainnya. Prihatin dengan kondisi warga Palestina yang menderita akibat kebiadaban zionis Israel pada umumnya dan nasib rekan sejawatnya di Palestina, karyawan RSI Madinah Tulungagung berinisiatif membantu dengan melaksanakan aksi penggalangan dana dikalangan internal karyawan. Manajemen dan karyawan RSI Madinah Tulungagung memang berperan aktif dalam melaksanakan kegiatan sosial dan kemanusiaan berupa khitanan masal, pengobatan gratis, serta santunan anak yatim untuk warga sekitar rumah sakit, sedangkan untuk membantu Palestina, kegiatan ini memang baru pertama kali dilaksanakan. Namun yang mengharukan, begitu mengetahui ada kegiatan penggalangan dana untuk Palestina dikalangan karyawan rumah sakit, pasien dan pengunjung rumah sakit turut berpartisipasi dan berperan aktif dalam kegiatan ini. "Para pasien dan keluarganya turut menyumbang meski sebenarnya mereka juga sedang diuji dengan sakit, mungkin ini berkah Romadhon," kata dr. Kasil Rohmad, MMRS selaku Ketua Yayasan RSI Madinah. "Saya bersedih dan prihatin setelah melihat kondisi anak-anak Palestina di televisi," ujar seorang keluarga pasien yang enggan menyebutkan identitasnya ketika ditanya motivasi beliau berpartisipasi dalam Aksi penggalangan dana untuk Palestina. Bekerja sama dengan Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI), seluruh bantuan yang terkumpul rencananya akan diwujudkan mobil ambulan, obat-obatan dan peralatan medis dan disalurkan ke wilayah Jalur Gaza. Ketika dikonfirmasi dalam kesempatan terpisah, Safari Hasan, S.IP, MMRS selaku humas BSMI Tulungagung membenarkan kerjasama penggalangan dana ini. "Benar kami memang bekerjasama dengan berbagai pihak dalam kegiatan penggalangan dana untuk Palestina, termasuk diantaranya dengan RSI Madinah Tulungagung". Beliau menambahkan, dalam waktu dekat BSMI akan mengirimkan 12 orang relawan medis dan tenaga kesehatan lainnya untuk menolong warga Gaza yang sakit dan terluka akibat kebiadaban zionis Israel di Jalur Gaza. | ||
Update Agresi Zionis Ke Gaza: 425 Gugur dan 3500 Luka-luka Posted: 20 Jul 2014 04:38 PM PDT Gaza-Infopalestina: Penjajah Zionis terus melancarkan agresi ke Gaza sejak 14 hari lalu, korban di pihak Palestina: 425 orang gugur, dan 3500 korban luka, di samping puluhan rumah warga hancur. Pasukan militer zionis memulai operasi militer ke Gaza dengan nama operasi "Tebing Cadas". Gaza menjadi sasaran serangan intensif, dan mulai menggelar serangan darat terbatas, dengan alasan mengincar terowongan yang bertebaran di perbatasan Timur Gaza, bersamaan dengan serangan sengit dari darat, udara dan laut di Gaza. Sementara itu perlawanan Palestina melakukan serangan balasan dengan menggempur sejumlah kota zionis. Untuk pertamakalinya, serangan menembus kota Haifa menggunakan rudal jeniz R160, kota Al-Quds dengan sejumlah rudal jenis M75, sejumlah rudal perlawanan mampu mencapai kota-kota zionis yang belum pernah ditembus sebelumnya. Untuk pertama kalinya Brigade Al-Qassam mampu menyerang kota nuklir Dimona, Bandara Militer Ramon, kota Qisariya dan kawasan laut mati. Brigade Al-Qassam mampu melakukan serangan laut, menyusup ke markas militer Zakim, mengirim pesawat tanpa awak (Drone) untuk beragam tugas. Di samping meledakan terowongan di kawasan Karem Abu Salim, melakukan penyusupan militer ke kawasan Sufa di Timur Rafah, dan selama dua hari ke 13 dan 14 agresi zionis, Brigade Al-Qassam telah menewaskan 30 serdadu dan perwira zionis, seperti dilansir media zionis terjadi di Asdod. (qm) | ||
PKPU Bagikan Al Quran Braille untuk Kalangan Tunanetra Posted: 20 Jul 2014 04:30 PM PDT JAKARTA - Lembaga Kemanusiaan Nasional Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) bekerja sama dengan Pemuda Remaja Mesjid Agung At-Tin mengadakan acara Festival Cinta Al Quran di Masjid Agung At-Tin, TMII, Jakarta Timur, Minggu (20/7/2014). Dalam acara tersebut, PKPU memberikan Al Quran Braille gratis secara simbolik kepada perwakilan 50 tunanetra dari berbagai yayasan se-Jabodetabek. Adapun gagasan dan proyek Al Quran Braille ini merupakan kali pertama dilakukan oleh lembaga kemanusiaan nasional tersebut. "Ya, kami lihat waktu tahun lalu saat kami berikan Al Quran regular kepada orang normal se-Indonesia, ternyata (jumlahnya) sangat besar. Kemudian setelah itu banyak permintaan para yayasan tuanetra se-Indonesia yang kepingin juga memberikan Al Quran untuk tunanetra binaannya," papar Ketua Program Acara Al Quran Braille, Asri Permatasari, Minggu. Menurut Asri, PKPU kemudian juga melihat kalangan tunanetra sangat antusias belajar Al Quran. "Jadi tahun ini kita lakukan pembagian Al Quran sebanyak 1.000 buah untuk setiap yayasan yang sudah bekerja sama sebelumnya," ujar dia. Sejak April 2014 hingga akhir tahun ini, tutur Asri, PKPU fokus untuk menyiapkan Al Quran berhuruf braille ini. Sampai sekarang, sebut dia, sudah terpakai alokasi dana Rp 1 miliar untuk memenuhi kebutuhan Al Quran berhuruf khusus bagi tunanetra ini. Dana itu berasal dari para donatur dari dalam maupun luar negeri. "Saya bahagia sekaligus bangga, karena dari kerja keras kita semua baik kami dan para donatur, dapat menyalurkan Al Quran Braille kepada teman-teman yang membutuhkan," imbuh Presiden Direktur PKPU, Agung Notowiguno, dalam sambutan acara ini. Kegiatan tersebut dihadiri oleh ratusan jemaah dan perwakilan kalangan tunanetra. Salah satu penerima Al Quran berhuruf Braille, Fin (43), mengaku senang. "Ya alhamdulillah senang bisa belajar lebih mudah karena sudah difasilitasi sekarang," ucap dia yang selama ini dinaungi yayasan di Sawangan, Depok, Jawa Barat. (KOMPAS) *** Kantor PKPU: Jl. Raya Condet No. 27-G Batu Ampar Jakarta Timur 13520 Phone: 0804 100 2000 Fax: (021) 87780013 PIN BB: 276D6F15 website: http://pkpu.or.id email: welcome@pkpu.or.id | ||
Yayasan Aa Gym Kirim Bantuan Rp 1 Miliar dan Santri ke Palestina Posted: 20 Jul 2014 04:30 PM PDT JAKARTA -- Kepedulian terhadap warga Palestina terus mengalir dari Indonesia. Salah satunya dari Yayasan Daarut Tauhid (DT), yang dipimpin KH Abdullah Gymnastiar alias Aa Gym. DT berhasil mengirimkan bantuan sebesar Rp 1 miliar untuk warga Palestina. Selain yang sudah dikirimkan, DT juga sudah mengumpulkan Rp 300 juta tambahan yang akan disumbangkan. "Dalam dua minggu total kita sudah kumpulkan Rp 1,3 miliar," ujar pimpinan DT Jakarta, Mia Kurniasari, saat ditemui Republika Online (ROL) di Tangerang, Banten, Ahad (20/7). Mia mengungkapkan, DT juga akan mengirim satu santrinya untuk bergabung dengan misi kemanusia di Palestina. "Santri yang dikirimkan mungkin akan kerja sama dengan ACT atau Darul Quran," tambahnya. (ROL) | ||
Al-Qassam Ledakan 10 Tank Israel di Khan Younis Timur dan Gaza Posted: 20 Jul 2014 04:22 PM PDT Gaza-Infopalestina: Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, Ahad (20/7) pagi mengumumkan, para pejuang mereka berhasil meledakan sepuluh tank dan kendaraan pengangkut tentara dan rumah yang menjadi tempat perlindungan mereka di kawasan Timur Gaza, dan Khan Younis dalam operasi penghadangan terhadap pasukan zionis. Dalam rilisnya, Brigade Al-Qassam menegaskan, para mujahid mereka berhasil telah meledakan 6 tank jenis Merkava di Khan Younis Timur, dengan senjata jenis RPG. Sementara 4 tank lainnya diledakan di Timur Gaza, dan sebuah rumah tempat pasukan zionis berlindung di Gaza Timur dengan granat dan senjata jenis Tandom. Perlawanan Palestina melanjutkan serangan terhadap pasukan zionis di dua kawasan tersebut, diprediksi kerugian besar dialami pasukan zionis yang tak bisa bergerak kesana. Brigade Al-Qassam menegaskan, para pejuang mereka telah menyiapkan untuk menyerang pasukan infantri zionis dan kendaraan angkut di Gaza Timur. diprediksi 14 tewas di kalangan militer zionis. Sejak awal agresi, Selasa (8/7) Gaza menjadi sasaran serangan Israel, sudah ribuan serangan udara, darat dan laut. Korban yang gugur mencapai 370 orang Palestina, dan ratusan lainnya terluka, di samping ratusan rumah hancur dan terjadinya pembantaian masal. (qm) | ||
Jadi Mata-mata Israel, Tim Medis Emirates Diusir Mujahidin HAMAS Posted: 20 Jul 2014 03:52 PM PDT
Ya. Saat As-Sisi, Junta kudeta Mesir mengizinkan tim medis dari Uni Emirates Arab untuk memasuki Gaza, semua orang bertanya, mengapa tim medis UAE bisa masuk Gaza dengan leluasa sementara tim relawan dari Eropa dan negara lainnya tertahan di Rafah? Jawabannya mudah, tim medis UAE adalah agen-agen intelejen yang memilki multi tugas di luar medis. Mereka menjadi agen-agen intelejen UAE untuk mengumpulkan data-data seputar HAMAS dan JIhad Islam. Terutama kaitannya dengan gudang senjata, tempat peluncuran roket-rudal, plus meletakkan chip-chip rahasia yang nantinya menjadi penanda bagi Drone Israel, Apache, atau F-16 untuk menyerang lebih lanjut. Untungnya pihak keamanan HAMAS bertindak cepat dan smart. Menurut Al-Bara Ar-Rantisi, putra dari komandan Palestina Asy-Syahid Abdul Aziz Rantisi, pihak keamanan HAMAS sukses mendeteksi tim medis gadungan ini dan langsung mendeportasinya kembali ke luar Gaza. Setelah terlebih dahulu memberikan warning kepada tim medis untuk segera keluar Gaza jika ingin selamat. (Nandang Burhanudin) |
You are subscribed to email updates from PIYUNGAN ONLINE To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar