Jumat, 02 Mei 2014

PKS PIYUNGAN

PKS PIYUNGAN


Dipenjara Bersama Ikhwan, Wartawan Australia Masuk Islam

Posted: 02 May 2014 03:30 PM PDT


By: Nandang Burhanudin

Ikhwan...Ikhwan... memang membahayakan. Efek sosial dan efek dakwahnya sangat kental. Dimanapun berada, anggota Ikhwanul Muslimin senantiasa membahayakan kaum Liberal-Sekuler-dan Islamphobia.

Reporter TV Dream Mesir, yang ditugaskan mengorek sisi-sisi buruk Ikhwan di pedesaan. Acara wawancara LIVE. Ia dikerubuti massa. Di tempat itu sudah ada sumber air dari pipa. Reporter itu bertanya, "Maaf. Ini siapa sich yang bikin?" Seroang ibu setengah baya menjawab, "Semua yang bikin Ikhwan!" Ada bapak-bapak di belakang yang teriak, "Bukan-bukan Ikhwan yang bikin!" Tapi bapak-bapak di reporter itu menimpali, "Ya. Jujur saja, aliran air ke desa kami yang bikin adalah anggota Ikhwan." Si ibu menimpali, "Mereka itu orang-orang baik. Tinggalnya tak jauh dari sini. Kami merasakan jejak-jejak kebaikan mereka. Ini buktinya! Kami tak susah air lagi." Reporter , "Sejak kapan dibuat?" Semua menjawab, "Sejak lama!"

Itulah karya nyata Ikhwan. Tanyalah ke orang-orang di jalanan Mesir. Tanya yang sedikit "ngerti" agama. Mereka akan menjawab, "Ikhwanul Muslimin adalah jamaatul Khair (jamaah cinta kebaikan)". Ini pula yang dirasakan Peter Greste, wartawan Al-Jazirah berBahasa Inggris.

Ia ditangkap dan dipenjarakan sejak Desember 2013. Nasibnya dikurung bersama para qiyadah Ikhwanul Muslimin di penjara sangar dan superketat, penjara Thurra. Namun angkernya penjara, tak mampu menahan derasnya dorongan hidayah pada dirinya. Ia pun mengucapkan syahadat di depan para qiyadah Ikhwan, yang Mursyidnya divonis hukuman mati.

Peter Greste menulis, "Dari peristiwa ini saya meyakini, anggota jamaah Ikhwanul Muslimin adalah manusia yang murni bersih keimanannya kepada Tuhan mereka. Mereka mampu tegar menghadapi segala kesulitan. Teguh pendirian. Keimanannya tak tergoyahkan. Tentu semua berasal dari ideologi (akidah) yang kokoh dan kesabaran yang sangat menakjubkan."

Ia menambahkan, "Kudeta yang terjadi di Mesir, bukan hanya kudeta terhadap Presiden Mursi saja. Tapi ia merupakan kudeta terhadap Mesir, secara keseluruhan. Sedangkan diriku, kini menyaksikan kudeta tersendiri terhadap diriku (dengan memeluk Islam)."


Suara Naik Berlipat, PKS NTB Gelar Safari dan Rihlah

Posted: 01 May 2014 04:30 PM PDT


Pasca pemungutan suara pada pemilu 9 April lalu, PKS mempertahankan jumlah kursi di DPRD provinsi NTB, dan menambah 3 kursi baru di level kabupaten/kota. Namun bila dilihat dari jumlah suara, perolehan suara PKS naik cukup signifikan. Untuk DPR RI PKS mencapai angka 253 ribu suara, naik dari angka 150 ribu di tahun 2009. Sementara untuk tingkat DPRD provinsi, suara PKS mencapai angka 260 ribu suara, naik hampir 2 kali lipat diabanding pemilu 2009.

"Selamat kepada seluruh kader dan simpatisan karena telah berhasil mempertahankan capaian elektoral," tegas Ketua Umum PKS NTB Suryadi Jaya Purnama, ST pada acara rihlah (rekreasi) kader, caleg dan pengurus PKS Lombok Utara Kamis 1/52014 di pantai Montong Pal.

Sejak pekan lalu pengurus wilayah PKS NTB memang mengagendakan kunjungan ke seluruh kabupaten kota untuk memberikan apresiasi atas kerja keras kader dan simpatisan pada pemilu lalu.

"Kita sudah mulai kunjungan ke caleg, kader dan pengurus PKS kota Mataram. Hari ini di Lombok Utara, dan akhir pekan ini kami lanjutkan ke seluruh pulau Sumbawa," jelas Sekretaris Umum PKS NTB H. Abdul Hadi, SE, MM.

Sebelum pemilu, berbagai pengamat dan survei memang memprediksi PKS tidak akan mampu melewati ambang batas elektoral 3,5%. Karena itu menurut Suryadi, kader PKS wajib mensyukuri kesuksesan ini. Ia juga menyampaikan ucapan selamat dan berterima kasih kepada seluruh kader dan simpatisan atas kegigihannya mulai dari kampanye hingga mengamankan suara PKS.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar