Jumat, 14 Maret 2014

PKS PIYUNGAN

PKS PIYUNGAN


Jokowi Capres, Anis Matta: Selamat, Mari Kita Bertanding!

Posted: 14 Mar 2014 06:21 AM PDT


Hari ini (Jumat, 14/3/2014) Jokowi resmi dideklarasikan sebagai Capres oleh PDIP. Bagaimana tanggapan Presiden PKS Anis Matta?

Melalui akun twitternya Anis Matta mengucapkan selamat dan siap bertanding secara fair dan bersih. Berikut twit lengkap @anismatta menanggapi pencapresan Jokowi:

- Saya & keluarga besar @PKSejahtera mengucapkan selamat atas deklarasi Mas Jokowi..

- Juga apresiasi kpd rekan2 di @PDI_Perjuangan .. Ada pelajaran penting di sini..

- 1) Pentingnya kaderisasi dan 2) kesempatan yang sama bagi semua kader berprestasi..

- Ini pembelajaran politik dan demokrasi yang dicontohkan Bu Megawati..

- Sbg "pesaing" dlm kompetisi demokrasi yg sehat, saya berharap semoga deklarasi ini meningkatkan kualitas pemilu 2014..

- Ini penting agar kualitas "pertandingan" pemilu tahun ini tidak kalah dengan Piala Dunia FIFA yang digelar di Brasil.. :)

- Sekali lagi, selamat.. Mari kita bertanding secara fair dan bersih..


Gubernur Sumatera Barat Terjun Langsung Bagikan Masker

Posted: 14 Mar 2014 05:04 AM PDT


BUKITTINGGI -- Gubernur Irwan Prayitno membagikan masker kepada masyarakat di Pasa Lereng dalam kunjungan kerjanya ke Kota Bukittinggi, Kamis (13/3). Hal ini menyikapi kondisi kabut asap yang melanda Sumatera Barat.

Irwan Prayitno dalam kesempatan itu menyampaikan, kita amat memahami ada beberapa Bupati yang meliburkan anak-anak sekolah agar tidak terganggu oleh dampak dari kabut asap yang dapat menyebabkan sakit ispa dan lain-lain.

Kita juga telah surati Bupati / Walikota agar melakukan tindak yang terbaik dalam mengatasi dampak kabut asap yang melanda daerah ini, untuk menjaga kesehatan masyarakat. Dan kita mengimbau agar masyarakat menggunakan masker sebagai langkah antisipasi dampak buruk kabut asap yang ditimbulkan, terutama waktu keluar rumah, ujarnya

Irwan Prayitno juga mengatakan masker saat ini nilai amat aman untuk menghindari dampak yang ditimbulnya  akibat kabut asap yang semakin menebal terhadap kesehatan,  dan mengurangi aktivitas di luar rumah. Kalau tidak ada keperluan yang sangat penting sebaiknya masyarakat tetap berada di dalam rumah hingga kondisi udara benar-benar aman untuk bepergian,

Pemerintah provinsi Sumatera Barat amat peduli dan memberikan perhatian penuh dengan melakukan hal-hal yang dibutuhkan masyarakat, termasuk memberikan penyuluhan langsung kepada masyarakat," katanya. -

www.sumbaronline.com


Kekeringan Kepulauan Meranti, Sumur Bor Ketua PKS Menjadi “Penyelamat” Warga

Posted: 14 Mar 2014 03:29 AM PDT


Ujung-Pangkal Laut, Tapi Kekeringan Air
(Sumur Bor Ketua DPD PKS Menjadi "Penyelamat" warga)

Kabupaten Kepulauan Meranti Propinsi Riau memang dikelilingi oleh air. Tapi sayang, sejak Januari, mengalami kekurangan air bersih. Tangki penampungan yang ada di rumah-rumah warga yang biasa memanfaatkan air tadah hujan, sudah habis. Akhirnya, masyarakat disini sibuk mencari sumber air. Baik denag cara meminta, ataupun membeli. Untuk memenugi kebutuhan sehari-hari seperti mandi, masak, mencuci, dll.

Saat ini belum tersedia PDAM. Yang ada hanya fasilitas yang bisa mengubah air laut menjadi air layak pakai/air bersih yang dimiliki oleh pihak swasta dan itupun tidak bias mencukupi kebutuhan warga seluruhnya. Sehingga masyarakat harus membeli air dari orang-orang yang memiliki sumur bor.

Untuk mengangkut 8-10 dirigen menggunakan jasa gerobak, memerlukan minimal Rp.30.000,- untuk sekali angkatnya. Hal ini dikarenakan tidak semua masyarakat mampu membuat sumur bor yang menghabiskan dana sampai 8 Juta rupiah. Mengapa mahal? Karena diperlukan kedalaman sumur bor 70 s/d 110 meter agar dapat menadapatkan air. Itupun tidak layak konsumsi. Hanya bisa dimanfaatkan untuk kepentringan MCK (Mandi, Cuci dan Kakus). Sementara untuk kebutuhan konsumsi diperoleh dengan membeli air galon seharga  5.000 s/d 7.000 Rupiah. Masalah ini tentu membuat masyarakat menambah pengeluarannya, padahal sebelumnya masih banyak kebutuhan ekonomi yang belum terpenuhi.

Jikalau beberapa daerah lain di Riau diresahkan dengan asap yang menutup daerahnya dan udara yang sudah memasuki level berbahaya, maka Kepulauan Meranti selain mendapat ujian asap, juga kekeringan, bahkan debu-debu berterbangan dari sisa lahan yang terbakar.

Sebagai kader PKS yang dibekali dengan materi tarbiyah, kita kembali mengingat Tarbiyah Characters (Muwashofat Tarbiyah). Karakter yang ke-10 yaitu Naafi'un Lighoirihi ( Giving Contribution). Ataupun bahasa melayu nya "bermanfaat bagi sesame".

Hal inilah yang dilakukan Ketua DPD PKS Kepulauan Meranti, Firmansyah Putra, S.Pt. Pak Putra (begitu panggilan akrabnya) menyediakan air GRATIS yang bisa diambil oleh masyarakat di rumahnya di Gg.Tempur, Gelora, Selatpanjang. Karena baginya "sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain", sesuai dengan ajaran Rasulullah. Selain itu juga dilakukan oleh kader dan simpatisan PKS yang memiliki sumur bor di Jalan Dorak dan Jalan Pembangunan.

Tak hanya itu, jauh sebelumnya Pak Putra berusaha istiqomah/konsisten untuk bermanfaat bagi sesama dibuktikannya dengan yang sekarang maju menjadi Caleg DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti nomor urut 1 Daerah Pemilihan IV (Merbau, Pulau Merbau dan Tasik Putri Puyu). Semoga Allah selalu memberikan kesabaran bagi kita semua dalam menghadapai segala ujian, khususnya Riau, meridhoi Pak Putra dan seluruh kader ataupun simpatisan PKS untuk senantiasa berjuang karena Allah semata.

Ke Selatpanjang lewat pekanbaru
Janganlah lupe membeli sagu
Pilih PKS tak usah ragu
Karne ade Putra Meranti, Nomor urut satu


*Foto atas: Antrian air di halaman Ketua DPD PKS Meranti yang dijaga oleh "Pak Ngah" (Kepanduan)

(Pengirim: @pksmeranti)

Lebih dekat dengan Pak Putra (Caleg DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti nomor urut 1 Dapil IV (Merbau, Pulau Merbau dan Tasik Putri Puyu)

Web : http://putrameranti.com/
Fb : Firmansyah Putra
Twitter : @firmantawaf










PKS Akan Contohkan Kampanye Bersih pada Hari Pertama Kampanye di GBK

Posted: 14 Mar 2014 12:52 AM PDT


Jakarta - Selain berencana memenuhi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada hari pertama kampanye, Minggu (16/3), PKS juga ingin menjadi partai yang mampu mencontohkan kampanye yang bersih dan peduli lingkungan.

Sekertaris Umum PKS DKI Jakarta, Tubagus Arif mengaku sudah mempersiapkan berbagai upaya untuk memastikan kampanye PKS di GBK tidak meninggalkan sampah. "Kami sudah menyiapkan lima truk sampah untuk hadir pada Ahad di GBK. Truk ini hasil kerjasama dengan Dinas Kebersihan DKI Jakarta," ungkap Tubagus. Truk sampah tersebut akan langsung mengangkut sampah dari kampanye akbar, sehingga GBK dapat kembali bersih setelah kampanye.

Dengan massa yang diperkirakan berjumlah 154.700 orang dari seluruh kelurahan di DKI Jakarta, termasuk dari Kepulauan Seribu, GBK akan dipenuhi oleh atribut-atribut PKS. Mengingat salah satu pesan utama PKS dalam kampanye adalah kebersihan, PKS akan menyiapkan tiga ribu tiga ratus tiga puluh tiga kantong plastik yang akan dibagikan kepada peserta kampanye. Menurut Tubagus, jumlah tersebut sengaja dipilih untuk mengingat angka tiga yang menjadi nomor urut PKS pada Pemilu 2014.

PKS mengajak seluruh warga Jakarta untuk hadir dalam kampanye akbar pada Minggu, 16 Maret besok, "Insya Allah dengan segala solidaritas kader dan struktur PKS, kita akan memutihkan GBK. Kita mengajak warga Jakarta untuk melaksanakan kampanye damai, santun, dan cinta lingkungan," ujar Tubagus. (kabarpks.com)


Video Tutorial Flashmob Kampanye Akbar PKS di GBK! Ayo Hafalkan! Ayo Latihan!

Posted: 14 Mar 2014 12:24 AM PDT


Kampanye Akbar PKS di GBK Senayan Jakarta Minggu besok (16/3/2014) akan dihadiri ratusan ribu kader, simpatisan dan masyarakat.

Banyak acara yang menarik, atraktif dan menghibur. Salah satunya "flashmob" dengan THEME SONG PKS 2014 "Kobarkan Semangat Indonesia". Flashmob ini nantinya bukan hanya di Senayan, tapi di setiap kampanye terbuka PKS dimana saja.

Biar seragam dan atraktif, yuks liat video tutorial Tutorial Flashmob Kampanye Akbar PKS. Gerakannya se3derhana. Ayo hafalkan! Ayo Latihan! Ayo putihkan GBK!!!


LINK video: https://www.youtube.com/watch?v=FvjZG1Cv9Ok


Tanpa Dangdutan, Kampanye PKS di GBK Gelar Tanding Bola

Posted: 13 Mar 2014 11:44 PM PDT


Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan menjadi yang pertama menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) untuk kampanye pemilu legislatif 2014. Kampanye yang ditargetkan dihadiri 180 ribu kader PKS itu bakal dihelat Minggu (16/3/2014).

Selain diisi orasi politik oleh Presiden PKS Anis Matta, kampanye perdana tersebut juga diisi kegiatan lain seperti hiburan, pencak silat, nasyid, dan pertandingan sepak bola. Sesi hiburan pada kampanye PKS bukanlah pertunjukan musik dangdut. "Kalau dangdut, enggak ada," ujar Ketua DPP PKS Bidang Kehumasan, Mardani Ali Sera di Jakarta, Selasa (11/3/2014).

Ketua Panitia Pelaksana yang juga anggota tim sukses PKS, Yudi Widiana menerangkan, acara kampanye itu akan digelar selama sekitar tiga jam. "Acaranya hari Minggu antara pukul 09.00 sampai pukul 13.00. Karena hari itu hari Minggu, kami optimis target dihadiri 180 ribu kader akan tercapai," kata Yudi.

Yudi menambahkan, pertandingan sepakbola di kampanye perdana PKS adalah pertandingan antarkader partai. "Eksibisi pertandingannya dari kader PKS, bukan pemain profesional. Kami kan punya tim Garuda Keadilan, ada juga tim usia 16 yang dikirim ke Swedia, mereka nanti akan ikut ambil bagian," ujar Yudi yang juga Ketua DPP PKS Bidang Seni dan Budaya itu.

"Kami juga sedang pertimbangkan eksibisi pertandingan sepakbola para menteri dan anggota DPR dari PKS," kata Yudi. "Yang jelas kami inginkan acara dan kegiatannya seatraktif mungkin. Dan yang bisa dinikmati itu kan sepakbola karena acara kampanyenya di lapangan bola," imbuhnya. Saat ini ada tiga kader PKS yang duduk di kabinet dan 57 kader PKS yang menjadi anggota DPR.

Menurut Yudi, suguhan pertandingan sepakbola dinilai paling cocok karena kampanye digelar di lapangan sepakbola. Karena PKS menjadi parpol pertama yang menggunakan GBK, Yudi yakin partainya akan memberikan gebrakan.

"Tema yang diangkat oleh PKS di kampanye adalah 'Bersama PKS Gelorakan Semangat Indonesia'. Maknanya, PKS bersama-sama mengajak masyarakat untuk memperkokoh Indonesia, memperkuat Indonesia, karena tahun depan kita akan menyambut tahun dengan angkatan kerja muda sangat banyak dibandingkan yang tidak produktif," kata Yudi. (tribunnews)


Lulusan Terbaik UNY Pilih PKS

Posted: 13 Mar 2014 10:58 PM PDT



"Pembelajar sejati senantiasa berproses dan memperbaiki diri. Seperti itulah PKS, selalu belajar dan gigih berjuang. Melayakkan diri menjadi partai yang layak dipilih, selalu dekat dan melayani. Pembelajar sejati, pilih PKS!"

Mifta Damai Riyaningtyas
23 tahun, Lulusan Terbaik UNY (Universitas Negeri Yogyakarta) Periode Maret 2014


GOLPUT, Strategi yang Tidak Layak Guna

Posted: 13 Mar 2014 11:06 PM PDT


"Apalah Arti Sebuah Golput?"

Komen seorang sahabat di note saya terdahulu menggelitik saya untuk membuat tulisan tentang Golput :P

Dalam pilihan strategi, ada strategi yang sifatnya aktif (contending, mediating, problem solving) ada pula yang tidak aktif. Strategi inaction (tidak melakukan apapun) dan withdrawl (mundur dari medan negosiasi) merupakan dua strategi yang pelakunya secara sengaja tidak bergerak aktif. Dalam perhitungan pelaku, dengan bersikap pasif, ia akan mampu menciptakan alternatif perolehan baru yang lebih bagus daripada peluang-peluang perolehan di meja perundingan.

Dalam "medan" pemilu, pemilih dihadapkan pada beberapa opsi tindakan, yang secara garis besar terbagi menjadi dua kelompok: memilih (aktif) dan tidak (pasif). Masing-masing opsi diyakini mampu menyuarakan kepentingan sang pemilih, sehingga memilih atau golput dianggap sebagai strategi yang "viable" untuk dilakukan.

Dalam tulisan ini, saya berpendapat bahwa golput bukanlah strategi yang viable untuk dilakukan. Syarat strategi agar viable, adalah:

1. Mampu menyuarakan kepentingan pelakunya
2. Mampu menghadirkan posisi yang berbeda

Dalam kasus pemilu, golput menjadi "mandul" dalam menyuarakan kepentingan dan posisi pelakunya karena ada satu cacat besar dalam sistem pemilu: tidak ada batas minimum partisipasi untuk menentukan keabsahan pemilu.

Dalam pemilu, suara golput adalah suara yang terbuang. Misal dalam sebuah pemilu 99% golput pun, pemilu tetap akan sah dan pemenangnya ditentukan oleh 1% yang memilih.

Ini jelas berbeda dengan sidang parlemen, yang memiliki batas minimum partisipasi sehingga dinyatakan sah (kuorum -ed). Dalam sidang parlemen, langkah satu kelompok politik untuk memboikot sidang (tidak hadir, keluar dari forum, protes dsb) menjadi penting. Jika jumlah mereka cukup banyak, kelompok protes ini dapat memaksa terjadinya deadlock dengan terus-menerus menunda sidang. Sikap withdrawl mereka ini secara lantang menyuarakan kepentingan mereka sekaligus memberikan peluang perolehan baru; pada satu titik pihak lawan akan tidak bisa menerima penundaan, dan "terpaksa" berkompromi.

Ini kisah nyata di Indonesia; saya teringat ada beberapa kelompok politik yang "menyandera" rapat di parlemen dengan berulang kali tidak hadir, sebagai bentuk protes terhadap kelompok politik lain yang dinilai "terlalu keras" dalam mengawal anggaran :P

Nah, ketiadaan batas minimum partisipasi dalam pemilu tentu harus diperhatikan oleh pemilih. Alih-alih menjadi sikap protes dan "menyandera" pihak lawan, golput justru secara tidak langsung mengukuhkan status quo. Jika niatnya memang ingin "menghukum" status quo, maka memilih lawan yang paling berpeluang menjadi oposisi adalah protest vote yang paling tepat (menurut saya). Tidak seperti golput, suara protes ini masuk dalam rekap perhitungan dan akhirnya akan menentukan hasil pemilu.


Misalnya, dalam sebuah tempat ada 1000 orang dengan tiga partai yang bertarung di pemilu.

Partai A adalah partai berwatak jahat. Pendukungnya 350 orang.
Partai B adalah partai hura-hura. Pendukungnya 300 orang.
Partai C adalah partai anak bawang. Pendukungnya 250 orang.
Masih ada suara yang protes, 100 orang.

Idealnya 100 orang itu buat Partai D. Tapi jika tidak bisa, apa pilihan mereka?

Jika golput, maka yang akan menang adalah Partai A berwatak jahat yang musuh masyarakat (setidaknya, musuh 100 orang itu). Partai A akan mendapatkan 350 dari 900 suara (~40%). Bisa menguasai parlemen!

Tapi jika 100 orang itu memilih Partai B hura-hura, maka mereka bisa menghukum A dengan mengalahkan A dan memenangkan B (40%)! Perolehan suara Partai A akan 350 dari 1000 suara (35%).

Bahkan jika misalnya protest vote itu tidak sepenuhnya ke Partai B, namun terbagi ke B dan C, maka tetap saja A akan "terhukum" dengan turunnya prosentase suaranya (dan ini bisa berakibat pada hilangnya kursi di suatu dapil etc dll).

Perhitungan semacam ini menjadi sangat penting untuk dipahami. Parpol status quo jika menghadapi resistensi yang terlalu kuat, bisa menawarkan alternatif golput ke masyarakat. Dengan demikian, suara masyarakat akan terbuang, tidak menggemukkan lawan parpol status quo tersebut. Inti strateginya: golput is better than voting the others.

Sebaliknya, beberapa parpol yang ingin menggulingkan status quo akan berjuang untuk menyelamatkan setiap suara. Jangan sampai ada yang golput. Karena itulah dulu pernah ada kampanye bersama PDIP-PPP demi membendung Golkar. Demokrat dan Partai Hijau pun sempat kampanye bersama untuk membendung Republik. Lebih baik memilih partai (non-status quo) lawan, daripada golput atau memilih status quo. Inilah hakekat aliansi antar-parpol, atau melimpahkan suara sisa ke parpol lain (masih boleh ga ya?).

Karena itu, rekan-rekan, saya kembali menggarisbawahi: selagi tidak ada batas minimum partisipasi dalam sistem pemilu/pilkada/pilpres kita, golput merupakan strategi yang tidak layak guna. Golput tidak akan mampu menyuarakan protes kita, dan setiap suara yang golput berarti akan terbuang sia-sia. Lebih parah lagi, bisa saja suara golput itu tanpa sengaja memenangkan suara Partai A berwatak jahat yang dibenci masyarakat.

Jadi, apalah arti sebuah golput? Banyak artinya, tapi bukan sebagai protest vote!


*sumber: ganjarwy.com


PKS Partai Favorit Warga Jakarta

Posted: 13 Mar 2014 08:34 PM PDT


JAKARTA - Koran Warta Kota, salah satu koran ibukota, hari ini (Jumat, 14/3/2014) merilis hasil Poling yang dilakukan koran itu tentang partai favorit pilihan warga Jakarta.

"Ada 12 partai politik yang akan bertarung memperebutkan 186 juta suara pemilih pada Pemilu 2014. Parpol nomor berapa pilhan Anda? Kirim SMS ke 08159999963" demikian isi Poling dari koran Warta Kota.

Dan hasilnya, Partai bernomor 3, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi partai favorit yang paling dipilih dengan perolehan 46 %.

Berikut hasil lengkap: 

1. PKS 46 %
2. PDIP 30,2 %
3. PPP 9 %
4. Gerindra 4 %
5. PBB 2,3 %
6. Nasdem 1,9 %
7. Hanura 1,5 %
8. Golkar 1,4 %
9. Demokrat 1,2 %
10. PAN 0,9 %
11. PKB 0,9 %
12. PKPI 0,7 %
 

Hari Pertama Kampanye, PKS Akan Putihkan Gelora Bung Karno

Posted: 13 Mar 2014 08:35 PM PDT


Jakarta (13/3) - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) optimis akan kembali mengulang sejarah sebagai partai yang mampu memadati stadion utama Gelora Bung Karno (GBK) pada Ahad (16/3), PKS akan kembali memutihkan Jakarta seperti tahun 2004 dan 2009 lalu. Demikian dikatakan Sekretaris Jenderal (Sekjend) PKS, Taufik Ridho saat menggelar konferensi pers di Gelora Bung Karno, Kamis (13/3) sore tadi.

"PKS ingin putihkan Jakarta, karena target PKS Jakarta adalah menjadi pemenang," ungkap Sekjend yang memiliki hobi menyanyi itu.

Taufik juga mengatakan pada hari perdana kampanye rapat umum yang bertema Kobarkan Semangat Indonesia Bersama PKS ini, Presiden PKS Anis Matta akan menyampaikan orasi kemenangan dihadapan ratusan ribu kader dan simpatisan PKS se-Jakarta.

"Presiden Anis Matta akan menyampaikan orasi 'Kobarkan Semangat untuk Indonesia Bersama PKS'," tambah Taufik

Sementara itu terpisah Sekretaris Umum (Sekum) Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta, Tubagus Arif mengatakan akan mengerahkan seluruh kader hingga tingkat kelurahan, termasuk dari Kepulauan Seribu untuk hadir pada hari perdana kampanye rapat umum yang akan digelar pada Ahad (16/3) itu.

Sekum DPW PKS DKI Jakarta, Tubagus Arif menyatakan sudah menghitung jumlah kader dan simpatisan PKS yang akan hadir pada kampanye akbar tersebut. "Dalam hitungan kami, akan hadir 154.700 orang," ungkapnya.

Tubagus menambahkan, PKS tidak kekurangan dana dan sumber daya untuk mengumpulkan massa sebanyak itu pada hari perdana kampanye terbuka. Kader-kader PKS sudah terbiasa untuk membiayai diri sendiri dalam mengikuti kegiatan-kegiatan PKS selama ini.

"Dengan semangat memenangkan PKS, kader-kader dari seluruh kelurahan di Jakarta akan membawa spanduk dan poster yang mereka buat sendiri," tambah Tubagus.

Tubagus menjelaskan, kader dan struktur PKS solid untuk menghadirkan lebih dari 100 ribu orang pada rapat umum tersebut. Kampanye perdana ini juga terbuka bagi siapa saja yang ingin bergabung.

"Kami ajak seluruh warga Jakarta untuk hadir pada Ahad nanti. Ayo bergabung!" ajak Tubagus.

(pks.or.id)

Penjelasan Dewan Syari'ah PKS Seputar Wahabi, Tahlilan, Maulidan, DLL

Posted: 13 Mar 2014 07:55 PM PDT


Catatan: Sebelumnya perlu admin informasikan bahwa Penjelasan (Bayan) Dewan Syari'ah Pusat Partai Keadilan Sejahtera berikut ini adalah Bayan yang sudah lama dipublis (21 Oktober 2008, dan dulu juga sudah diposting di web ini). Namun karena masih banyak yang belum tahu persoalan terkait sikap PKS dalam hal-hal di bawah ini, dan banyaknya yang menanyakan persoalan ini, maka kami posting ulang dengan redaksi yang sama. Tentu nama-nama pejabat PKS yang disebut didalam Bayan ini ada yang sudah berganti jabatan, misal Presiden PKS di Bayan ini adalah Tifatul Sembiring, yang memang saat Bayan ini dibuat adalah pada masa Tifatul Sembiring sebagai Presiden PKS. Semoga posting ulang ini bermanfaat. 

***


TETAP PARTAI DA'WAH, MESKI PKS TERUS DIFITNAH
Bayan Dewan Syari'ah Pusat Partai Keadilan Sejahtera


Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillahi rabbil alamin wasshalatu wassalamu 'ala sayyidil mursalin, nabiyyina Muhammadin wa 'ala alihi wa shahbihi ajma'in. Wa ba'du..

Fenomena partai da'wah PKS dalam blantika perpolitikan nasional telah mengundang banyak hal. Ada ketercengangan, ada pertanyaan, ada pula kekhawatiran bahkan kecurigaan. Menghadapi laju PKS di ranah politik sekaligus ranah da'wah, berbagai pihak melakukan ragam cara. Bertambah banyak yang simpati lalu mendukung, tapi tidak sedikit yang menebar halang rintang dengan langkah politis, bahkan ada yang menebar kedustaan dengan isu keagamaan. Cara yang terakhir ini berulang kali dimunculkan barbarengan dengan perjuangan politik PKS melalui pemilu legislatif dan pilkada.

Sebagai partai da'wah yang berfungsi memberikan pencerahan kepada masyarakat luas, PKS harus menjelaskan siapa ia sebenarnya. Sesuai AD-ART partai, lembaga yang berkompeten menjelaskan pandangan dan sikap keagamaan PKS adalah Dewan Syari'ah. Sedangkan pandangan atau sikap keagamaan kader PKS secara individual tidak mencerminkan pandangan dan sikap partai. Berikut ini pandangan resmi Dewan Syari'ah Pusat PKS tentang beberapa masalah keagamaan yang telah dipolitisir.

1. PKS dan Ahlussunnah Wal Jama'ah

Sebagai partai dakwah PKS berpegang teguh kepada aqidah ahlussunnah waljamaah dengan sumber rujukan utama sebagaimana termaktub dalam Ittijah Fiqih Dewan syari'ah PKS, berupa Mashadir Asasiyah (sumber hukum primer) yang disepakati oleh Jumhur Ulama Ahlu Sunnah wal Jama'ah, yaitu al-Qur'an, Sunnah yang suci, ijma' dan qiyas.

2. PKS dan 'Wahabisme'

Tidak ada hubungan antara PKS dengan 'Wahabiyah', yaitu gerakan yang dipimpin Syekh Muhammad bin Abdul Wahab di negeri Hijaz yang bertujuan untuk memurnikan 'aqidah dari Takhayul, Bid'ah dan Khurafat (TBC), berkerja sama dengan Malik Abdul Aziz dan menggunakan berbagai cara dari yang sifatnya halus sampai yang radikal.

Jelas tidak ada hubungan historis karena PKS lahir pasca reformasi 1998. Tidak ada hubungan struktural organisatoris antara PKS dengan organisasi keagamaan di Saudi Arabia. Bahwa di antara pimpinan PKS pernah studi di Saudi Arabia, hal yang sama berlaku juga pada ormas Islam yang lain. Bahkan ada yang pendirinya pernah mukim di sana. Tapi tidak lantas ormas-ormas tersebut boleh dituduh sebagai pengusung 'Wahabiyah'.

3. Kolektivitas dan Keberagaman di PKS

Sebagai partai da'wah yang berprinsip kejama'ahan, maka sifat kolektifitas menjadi ciri PKS yang mewadahi keberagaman, baik dalam rekruting kader maupun pandangan keagamaan dan politiknya.

- Ketua Majelis Syura PKS KH. Hilmi Aminuddin alumni Universitas Islam Madinah, dekat dengan kalangan Persis.

- Duta besar RI di Saudi Arabia Habib DR. Salim Segaf Al Jufri adalah seorang habib cucu pendiri Al Khairat dan salah seorang pendiri Partai Keadilan.
Beberapa habaib yang lain fungsionaris PKS seperti Habib Abu Bakar Al Habsyi, Habib Nabil Al Musawwa, Habib Fahmi Alaydrus.

- Presiden pertama Partai Keadilan DR. H. Ir. Nurmahmudi Ismail, MSc lulusan Amerika, berlatar belakang pesantren di Kediri yang kental ke NU-annya.

- Presiden kedua Partai Keadilan dan PKS yang kini Ketua MPR RI DR. H. M. Hidayat Nurwahid, MA lulusan Universitas Islam Madinah, berlatar belakang Muhammadiyah.

- Presiden PKS yang sekarang Ir. H. Tifatul Sembiring alumni sekolah tinggi teknik di Indonesia dan kursus manajemen politik di Pakistan punya latar belakang organisasi di PII

- Ketua MPP-nya Drs. H. Suharna Surapranata, MT lulusan UI dan Jepang berlatar belakang aktivis masjid kampus.

- Ketua Dewan Syari'ah PKS KH. DR. Surahman Hidayat, MA tamatan universitas Al Azhar Mesir yang bermazhab Syafi'i, latar belakangnya NU dan PUI, sebelumnya PII dan HMI.

- Beberapa anggota Dewan Syari'ah Pusat juga berlatar belakang NU seperti KH. DR. Muslih Abdul Karim, MA murid kesayangan KH. Abdullah Faqih, Langitan. H. Bukhari Yusuf, MA, sekretaris DSP, murid kesayangan KH. Noer Ahmad S, ahli Ilmu Falak NU. H. Bakrun Syafi'i, MA alumni Pesantren Al Munawwir, Krapyak, Yogyakarta adalah murid kesayangan KH Ali Ma'shum. H. Amang Syafruddin, Lc, Msi alumnus Pesantren NU Cipasung, Tasikmalaya yang sering dipuji sebagai murid nomor 1.

- Beberapa ulama seperti Prof. DR. KH. Didin Hafidhuddin, MS (ketua Baznas), DR. Ahzami Samiun, MA. (putra dari tokoh NU, KH. Samiun Jazuli), Prof. DR. Ahmad Syathori (alumni pesantren Babakan Ciwaringin dan Buntet), adalah tempat bertanya dan rujukan kader PKS.

4. Furu'iyah di PKS

Da'wah PKS menekankan pada tema-tema besar yang bersifat prinsip (qadhaya ushuliyah). Ini supaya da'wah PKS bersifat mempertemukan mempersatukan (jami'ah tajmi'iyah) dan tidak menimbulkan perselisihan/perpecahan (tafriqiyah). Ittijah fiqh (orientasi fikih) Dewan Syari'ah PKS mendahulukan fiqh persatuan (i-tilaf) daripada fiqh perbedaan (ikhtilaf). Menggali dan mengambil faidah dari khazanah fiqhiyah yang ada dengan prinsip "Almuhafazhatu 'alal qadimish shalih wal akhdzu bil jadidil ashlah" mengambil pendapat klasik yang masih cocok dan pendapat baru yang lebih maslahat. Tapi dalam praktik keseharian memperhatikan harmoni dengan mazhab yang banyak dipraktikan yaitu madzhab Syafi'i. Mengedepankan cara kompromi (thariqatul jam'i) atas tarjih, dan menggunakan prinsip keluar dari khilafiah (khuruj 'anil khilaf) sejauh dimungkinkan. Kemudian terhadap perbedaan dalam masalah cabang (furu') mengedepankan sikap toleran (tasamuh). Prinsip yang dipegang "NATA'AWANU FIMA ITTAFAQNA 'ALAIHI WA YA'DZURU BA'DHUNA BA'DHAN FIMA IKHTALAFNA FIHI" – Bekerjasama dalam hal-hal yang disepakati dan saling menghormati dalam hal-hal yang diperselisihkan.

5. Sikap PKS dalam masalah khilafiyah

Berikut ini beberapa masalah khilafiah/furu'iyah yang sering dijadikan alat untuk memfitnah PKS dan pandangan resmi Dewan Syari'ah Pusat PKS tentang itu.

a. Do'a Qunut

Bagaimanapun do'a qunut status hukumnya sunat. Yang disepakati adalah do'a qunut dalam shalat witir, qunut nazilah dalam shalat fardhu yaitu memohon tolak bala dari kaum muslimin dan mendo'akan bencana bagi musuh Islam. Adapun qunut shubuh tetap saja merupakan masalah khilafiyah. Masalah pilihan, paling tinggi posisinya antara rajih dan marjuh, bukan antara sunnah dan bid'ah. Jadi tidak ada bid'ah dalam qunut shalat fajar. Dan mengamalkan yang marjuh bisa menjadi pilihan jika membawa kemaslahatan dalam mu'amalah. Jadi bukan sikap plinplan, tapi cerminan sikap bijak dan cerdas. Secerdas Imam Muhammad bin al Hasan al-Syaibani murid Imam Abu Hanifah yang melakukan qunut ketika ziarah ke Mesir dan menjadi imam shalat shubuh. Ini karena beliau menghormati Imam Syafi'i –imam madzhab yang dominan di Mesir. Dan sebijak Imam Syafi'i yang tidak qunut shubuh ketika beliau ziarah ke Imam Muhammad di Baghdad.
Dalam pengamalan di acara-acara PKS kadang qunut shubuh kadang juga tidak, tergantung imamnya. Dan itu tidak pernah ada masalah.

b. Membaca do'a dan tahlil untuk yang meninggal

Pada dasarnya membaca do'a untuk mayit dianjurkan (sunat). Berkat ikatan 'aqidah tauhid tidak terputus hubungan sesama muslim dengan yang sudah mati sekalipun. Dalam al Quran ada do'a "Rabbanagfirlana wa li-ikhwanina alladzina sabaquna bil imani, wala taj'al fi qulubina ghillan lilladzina amanu.. rabbana innaka raufurrahim". (QS 59: 10). Menghadiahkan bacaan Surah al Fatihah atau lainnya untuk mayit, atau mewaqafkan/menshadaqahkan sesuatu atas nama atau menujukan pahalanya untuk mayit merupakan amal shalih yang diterima, sesuai pendapat jumhur ulama. Istigfar, tasbih, tahmid dan tahlil merupakan bagian dari keseluruhan do'a yang dibaca. Waktu berdo'a untuk mayit tidak harus dibatasi pada waktu atau hari-hari tertentu, dan tidak boleh disyaratkan, sehingga pilihan waktunya lebih luang dan leluasa sesuai kesempatan atau kemampuan.

c. Perayaan maulid Nabi saw

Perayaan memperingati maulid Nabi Muhammad saw menurut sebagian riwayat, digagas oleh Sultan Salahuddin al Ayyubi di Mesir dalam rangka meningkatkan ruhul jihad umat Islam. Sampai hari ini Universitas Al Azhar sendiri mensyi'arkan peringatan maulid Nabi saw. Bagi kepala pemerintahan seperti Sultan Salahuddin, hal itu merupakan kebijakan yang sesuai syari'ah (siyasah syar'iyah), yang didefinisikan imam Ibnu Uqail sebagai perbuatan yang dilakukan karena lebih maslahat bagi masyarakat dan lebih menghindarkan mereka dari mafsadat, meskipun tidak pernah disabdakan atau dicontohkan oleh Nabi saw.

Adapun bagi masyarakat muslim, peringatan maulid Nabi saw pertimbangannya adalah semata-mata kemaslahatan (mashlahah mursalah). Dasar pertimbangan maslahat ini juga yang menyeleksi ragam acara yang dipandang membawa maslahat. Tentu saja dalam konteks ini ada ruang bagi tradisi dan kreasi yang baik, sehingga ada variasi dari tempat ke tempat lain dan dari waktu ke waktu yang lain. Jika dibarengi niat yang lillah, untuk meninggikan Dinullah dan tidak ada sesuatu yang melanggar syari'ah dalam mata acaranya, insya Allah bernilai 'ibadah.

Di lingkungan PKS, biasa diadakan peringatan maulid Nabi saw baik oleh DPP maupun struktur di bawah. Bahkan dianjurkan agar pelaksanaannya bekerjasama dengan masjid, lembaga keagamaan atau masyarakat sekitar. Para kepala pemerintahan kader PKS biasa memprakarsai atau mensponsori. Para da'i atau asatidz kader PKS biasa menjadi penceramah dalam peringatan ini.

d. Yasinan

Disebutkan dalam sebuah riwayat Imam Ahmad bahwa Surah Yasin merupakan qalbunya al Quran. Membacanya merupakan 'ibadah. Disepakati anjuran membacanya di samping orang yang sakit parah. Boleh dibaca untuk pengobatan dengan ruqyah syar'iyah. Boleh membacanya untuk yang sudah meninggal, menurut jumhur ulama. Sejauh ada pendapat yang membuka peluang 'amal, adalah tidak bijak menutupnya bagi siapa yang ingin melakukannya. Waktu membacanya luas, boleh siang apalagi malam dan pada waktu-waktu yang khidmat. Tidak perlu dibatasi pada waktu tertentu. Pertimbangannya adalah kesempatan dan kekhidmatan.

Membiasakan acara membaca al Quran atau memilih surat-surat tertentu, insya Allah merupakan 'adah shalihah atau tradisi yang baik. Memilih surat tertentu untuk dilazimkan dibaca, bukan karena mensyaratkan atau membatasi, tapi karena lebih menyukainya atau lebih familiar, insya Allah merupakan kebajikan, semoga Allah mempertemukan pembacanya dengan surat yang dicintai. Secara umum, merupakan kebijakan dalam da'wah PKS untuk menghidupkan sunnah yang telah ditinggalkan (ihyaul sunnah al mahjurah) dan tradisi Islami yang menyemarakkan syi'ar Islam sebagai cerminan ketaqwaan.


Melalui bayan (penjelasan) ini kami serukan kepada segenap pencinta kebenaran dengan semangat iman dan keadaban, agar tidak termakan oleh fitnah dan hasutan baik lisan maupun melalui selebaran gelap yang menuduh PKS adalah Wahabi dan bukan Ahlussunnah Wal Jama'ah. "Berbuat dusta dan menyebarkannya adalah dosa besar" (HR Bukhori).

Hasbunallah wani'mal wakil, wahuwal muwaffiq ila aqwamith thoriq

Jakarta, 21 Syawwal 1429 /21 Oktober 2008

Dewan Syari'ah Pusat
Partai Keadilan Sejahtera

KH. DR. Surahman Hidayat, MA
Ketua


Gol A Gong: Ternyata partai yg sedikit korupsinya PKS, Saya coblos PKS saja

Posted: 13 Mar 2014 04:54 PM PDT


Gol A Gong, sastrawan dan penulis novel ternama Indoensia. Salah satu novel best seller-nya Balada Si Roy. Pria bernama asli Heri Hendrayana Harris ini adalah pendiri Rumah Dunia, sebuah komunitas kesenian dan gelanggang remaja. Gol A Gong sekarang menjabat sebagai Presiden Taman Bacaan Masyarakat se-Indonesia.

Bagaimana pendapatnya tentang pemilu, parpol, dan PKS? Berikut kami kutip dari akun twiternya @Gol_A_Gong :

#Pemilu: 1. Ada yang mengajariku di FB, jika ngasih comment "mantap", jika inngin afdol begini: mantapks! Boleh juga idenya.

#Pemilu: 2. Partai apa sih yang korupsinya paling sedikiiiit? Ada yg tahu. Jika masih ada partai yang begitu, berarti #mantapks!

#Pemilu: 3. Ketika emak tau aku tidak GOLTIBLOS - golongan anti nyoblos, tp GOLBLOSAT - golongan nyoblos satu ajah ah, kata Emak: #mantapks!

#Pemilu: 4. Ternyata partai yg sedikit korupinya PKS. saya coblos PKS saja. Partai lain, 2019, bersih2 KKN dari skrg jk ingin sy coblos.



#Pemilu: 5. Ada yg bisa jelasin maksud gambar ini? Lutfi Hasan kenapa?


(catatan: Deddy Kusdinar, mantan Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kementerian Pemuda dan Olahraga, divonis 6 tahun penjara dalam Kasus KORUPSI HAMBALANG)


Biarkan Kabut Asap, Riau Akan Kehilangan Generasi Penerus

Posted: 13 Mar 2014 04:08 PM PDT


Partikel debu dalam kabut asap dari kebakaran hutan di Riau sudah menunjukkan tingkatan yang mengkhawatirkan. Saat ini oksigen murni di Riau tinggal 1 persen. Selain soal kesehatan, udara akan mempengaruhi sel otak, khususnya anak-anak. Sedikitnya oksigen di sel akan memperlambat pertumbuhan otak.

"Kalau masyarakat, khususnya anak-anak masih berkeliaran, Riau akan kehilangan generasi penerus untuk 15 sampai 20 tahun mendatang. Generasi yang ada otaknya lemah, karena pertumbuhan terganggu oleh kabut asap," jelas perwakilan Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Laura Paulina di Pangkalan Udara (Lanud) Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Riau, Kamis (13/3/2014).

Laura mengatakan, 9 daerah dari berbagai kabupaten dan kota di Riau udaranya dinyatakan berbahaya bagi kesehatan. Daerah yang dimaksud adalah Kota Pekanbaru, Panam, Kabupaten Siak, Kota Perawang, Minas, Duri Camp, Duri Field, Bangko dan Libo.

"Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di daerah itu sudah berada di zona hitam. Ini sudah gawat. Sedangkan 3 daerah lainnya menunjukkan udara tidak sehat, yaitu Rumbai, Petapahan dan Kota Dumai," kata Laura.

Dengan kondisi itu, sebut Laura, masyarakat Riau sudah masuk pada kategori `harus diungsikan`. "Namun, itu tidak mungkin dilakukan. Lewat udara, penerbangan lumpuh. Lewat darat, beberapa daerah juga sudah diserang kabut asap. Harus diungsikan ke mana lagi," urai dia.

Dengan situasi itu, Laura hanya bisa berharap Pemerintahan Provinsi Riau mengimbau masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah. Kalaupun terpaksa, pemerintah mewajibkan warganya memakai masker.

Menurut dia penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) hanya bagian kecil dari akibat kabut asap. Yang paling parah itu adalah asma, kanker tulang, kanker paru dan pertumbuhan otak anak-anak.

Menanggapi itu, Kasatgas Penegakan Hukum Penanggulangan Asap Brigadir Jenderal Polisi Condro Kirono mengakui, saat ini warga tidak mungkin dievakuasi. "Belum sampai ke situ, sangat sulit. Kami mengimbau, warga mengurangi aktivitasnya di luar," ujar dia.

Sejauh ini, imbuh Condro, sudah ada 51.669 warga terserang penyakit ISPA, pneumonia, asma, dan kulit. Jumlah yang paling banyak terjadi di Pekanbaru, Rokan Hilir, Bengkalis dan Pelalawan.


*Sumber Berita: www.teraskreasi.com http://pksriau.org/berita-klh-biarkan-kabut-asap-riau-akan-kehilangan-generasi-penerus.html#ixzz2vt2wmvnk


Berbagi Peduli dan Doa Untuk Saudara Kita 6 Juta Warga Riau #SaveRiau #BencanaAsap

Posted: 13 Mar 2014 04:04 PM PDT



By faridwajdi

Pagi ini (14/3/2014) dapat pesan berantai dari salah satu teman di grup OBOR (ODOJBogor). Suatu pesan yang sangat menyedihkan dan mengkhawatirkan. Bencana yang dirasakan Saudara kita, khususnya di Riau, yang dikepung kabut asap.

Mari berbeagi doa untuk Saudara kita, duhai ikhwah…



Bantu share dri group sbelah :
DOAMU HARAPANKU

Saudaraku para shahibul Qur'an,
Entah dari mana aku hendak memulainya.
Sungguh diri ini hanyalah insan biasa, hamba yg hina.
Hendak bermunajat pada Dia Yang Maha Sempurna, terlintas takut bahwa diri ini penuh dosa.

Saat ini, d negeri yg kita cintai tak henti bencana datang, silih berganti.
Belum selesai banjir di ibukota, bandang telah menghanyutkan saudara kita d timur Indonesia.
Belum henti cemas dan doa untuk bencana Sinabung, Kelud pun ikut mewarna nusantara dengan lahar panasnya.
Lalu kini apa lagi?
Riau d sumatra yang mengambil perhatian berjuta pasang mata dan telinga.

Entah kemana perginya pertiwi yg Gemah ripah loh jinawi itu.
Semua kerusakan ini, tentulah ada penyebabnya.
Tidakkah kita menyadarinya?!!
Allah telah memafhumkan dalam Al Qur'an Al Kariim bahwa kerusakan di bumi hanyalah kerana ulah manusia.
Ulah kita.

Maka diri yg hina ini, tak hendak mengangkat lagi wajah dan dada dengan angkuhnya.
Diri ini akan kembali menginsafi, bahwa ampunanNya lah yang akan menyelamatkan semua.
Bahwa dg mengingatNya lah akan tersingkir semua bencana.

Ku mohonkan padamu saudaraku, Odojer sedunia, Doamu, Dzikirmu, istighfarmu, munajatmu, mohon kemurahanNya menurunkan hujan d bumi lancang kuning ini.
Karena sungguh lisan lisan kami sudah kaku memohon dan berdoa, mungkin tangan tangan kami sudah letih menengadah meminta padaNya.
Mohonkan ampunan atas khilaf kami, mohonkan turunnya rahmatNya agar kami bisa merasai lagi udara bersih yg selama ini telah diberiNya secara cuma2 namun kami terlalu angkuh hingga lupa diri.

Doamu saudaraku, menjadi harapan napas hidupku

***

Kondisi riau pesan dr ODOJers di Riau:

Sy syok sama asap nih mba..
mau ngungsi dari riau gak bs..
gak ada penerbangan..tutup semua..
hny bisa pasrah..
Mohon selalu sertakan doa buat kami di Riau..
Pray for Riau..

Pemerintah pusat tidak peduli pd kami..
Hari ini puncaknya asap
6 juta rakyat riau terancam kena kanker paru2..
terutama anak2..

Sepertinya lebih peduli pada pesawat jatuh daripada nasib 6 juta rakyat riau..
pdhl riau salah satu penyumbang devisa terbesar negara..
Hanya begini nasib kami..

Tolong sebarkan di bbm atau facebook..soalnya media spt TV dan koran tidak banyak memberitakan..
terlalu sibuk dg pesawat malaysia yg jatuh..
Biar semakin banyak yg mendoakan..
Hanya doa yg bisa kami harapkan..
sblm rakyat riau mati pelan2 disini..

Hari ini sy gak bs kerja mba..
Udh gak tahan..
Siang hari spt pukul 6 subuh..
Selalu doakan setiap hbs sholat ya mba..
biar hujan deras segera turun..

Dimana2 sdh sholat istisqo..
tp hujan blm turun jg..
Hr ini kita semua dianjurkan puasa..
Sabtu jg istisqo lagi..di IBS..
Selama 3 hr berturut2 kita dianjurkan puasa utk sholat istisqo..

Sy aja sampai mimisan nih mba..
Hidung dan kepala sakit..nafas sesak..
53.000 org udh kena infeksi saluran pernapasan mba..
Share dr teman di riau..
Mhn doanya ya rekans..



Semoga kalian tersentuh…


*sumber: http://faridwajdi.com/berbagi-doa-untuk-saudara/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar