Minggu, 19 Oktober 2014

PKS PIYUNGAN

PKS PIYUNGAN


Kalau Nanti Jokowi Gagal Sebagai Presiden, Kata TEMPO 2 Hal Ini Penyebabnya

Posted: 19 Oct 2014 05:44 AM PDT



Majalah TEMPO Edisi 20 Oktober 2014 dengan Headline "Kerja, Kerja, Kerja!" menyambut Pelantikan Presiden Terpilih Joko Widodo.

Dalam Deskripsi di-email yang masuk ke pkspiyungan@yahoo.co.id TEMPO menyatakan:

Joko Widodo dan Jusuf Kalla resmi dilantik menjadi presiden dan wakil presiden 2014-2019. Banyak hal menghadang. Ada persoalan warisan pemerintah sebelumnya, juga parlemen yang dikuasai koalisi pro Prabowo Subianto yang siap mengganjal.

Kalimat deskripsi ini seolah menyatakan kalau nanti Pemerintahan Jokowi-JK gagal maka penyebabnya adalah karena: (1) Warisan masalah SBY, dan (2) Koalisi Merah Putih yang menguasai parlemen yang akan menjegal Jokowi-JK.

TEMPO edisi yang terbit bersamaan dengan pelantikan Jokowi-JK ini seperti pagar yang membentengi Jokowi-JK dari kesalahan.

Kita jadi teringat dengan Manifesto Jurnalisme TEMPO edisi perdana 6 Maret 1971:

"… Azas djurnalisme kami oleh sebab itu bukanlah azas djurnalisme politik, jang memihak satu golongan. Kami pertjaja bahwa kebadjikan, djuga ketidak-badjikan, tidak mendjadi monopoli satu fihak. Kami pertjaja bahwa tugas pers bukanlah menjebarkan prasangka, djustru melenjapkannja, bukan membenihkah kebentjian, melainkan mengkomunikasikan saling pengertian. Djurnalisme madjalah ini karena itu bukanlah djurnalisme untuk memaki atau mentjibirkan bibir; djuga tidak dimaksudkan untuk mendjilat atau menghamba. Jang memberinja komando bukanlah kekuasaan atau uang, tetapi niat baik, sikap adil dan akal sehat."— (Pengantar Redaksi, Nomor Perkenalan Majalah TEMPO, 1971)

Semoga TEMPO kembali ke khittah jurnalisme independen sebagai Pilar ke-4 Demokrasi.

http://www.lesprivatkasiva.com/

[Bertemu Jokowi] Realisasi Dukungan Tertunda PPP

Posted: 19 Oct 2014 04:30 AM PDT

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Romahurmuziy menyatakan pertemuan dengan Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) merupakan realisasi dukungan yang tertunda.

Menurut Romy sapaan akrab Romahurmuziy, nama Jokowi sejatinya teratas yang diusulkan untuk menjadi presiden sesuai hasil Mukernas III di Bandung.

"Beliau (Jokowi) bercerita kembali bahwa nama beliau pernah diusung sebagai capres dari PPP pada Mukernas meski akhirnya tidak terusung," kata Romy usai bertemu Jokowi di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (18/10/2014).

Romy menegaskan, partainya merupakan yang pertama kali mencetuskan mantan Wali Kota Surakarta itu sebagai calon presiden di Pilpres 2014.

"Karena itu, penegasan bergabungnya PPP ke pemerintah menidaklanjuti dukungan yang tertunda pada waktu itu kepada Pak Jokowi," pungkasnya.

Romy bersama beberapa politisi PPP menemui Jokowi di rumah dinas Gubernur DKI. Dia mengaku menyampaikan hasil Muktamar VIII di Surabaya serta menyampaikan surat resmi untuk mendukung pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla (JK). (oz/fs)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Jangan di Jakarta Berpesta, Tapi Pengungsi di Sinabung Menderita

Posted: 19 Oct 2014 03:45 AM PDT

Foto: Ilustrasi
Persiapan pesta Rakyat 'Salam Tiga Jari' segera digelar. Kawasan monas dipenuhi tenda-tenda TNI - Polri yang mulai dibangun di sisi kiri dan kanan lapangan. Beberapa kendaraan taktis militer pun mulai disiapkan.

Warga yang berkunjung ke Monas mengatakan sengaja datang ke Monas untuk berjalan-jalan seraya menyaksikan persiapan Pesta Rakyat Pelantikan Jokowi.

Berikut harapan beberap warga, yang tak datang dari Jakarta saja, namun juga dari luar kota.

Menurut Abdi, pesta rakyat Jokowi-JK adalah bentuk syukur dan apresiasi dari warga Jabodetabek khususnya.

"Harapan saya setelah menjadi Presiden, Pak Jokowi bisa membawa Indonesia jauh lebih baik," harapnya.

"Semoga Jakarta tidak macet lagi dan bisa memberantas korupsi," celetuk Mona.

Tak hanya pengunjung dari Jakarta, persiapan pesta rakyat juga memantik perhatian turis domestik dari luar ibu kota.

Lamhot (24), Purba (20), Ucok (27) dan Anton (29), mengaku sengaja datang dari Medan untuk berlibur, sekalian melihat arak-arakan dan syukuran Jokowi-JK.

"Kami mau melihat pesta rakyat dan nonton Slank bang," kata Lamhot.

Sama seperti Abdi dan Agus, Lamhot dan kawan-kawan juga menyimpan sejuta harap pada Jokowi. Mereka berharap, Presiden Jokowi nantinya tidak hanya terpusat perhatiannya kepada masyarakat di pulau Jawa.

"Perhatikan saudara kami di Sinabung, jangan di Jakarta berpesta, tapi pengungsi di Sinabung menderita," ujarnya penuh harap. (fs)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Membaca Kembali "Manifesto Jurnalisme" TEMPO Edisi Perdana 1971

Posted: 19 Oct 2014 04:20 AM PDT




6 Maret 1971 Terbit edisi perdana Majalah TEMPO dengan Cover Maestro Bulutangkis, Minarni. Majalah yang diterbitkan PT. Grafiti Pers ini dibangun diantaranya oleh: Goenawan Mohamad, Fikri Jufri, Harjoko Trisnadi, Lukman Setiawan, dan Christianto Wibisono.

Pada nomor perkenalannya, Majalah TEMPO menulis MANIFESTO JURNALISME yang menarik.

"… Azas djurnalisme kami oleh sebab itu bukanlah azas djurnalisme politik, jang memihak satu golongan. Kami pertjaja bahwa kebadjikan, djuga ketidak-badjikan, tidak mendjadi monopoli satu fihak. Kami pertjaja bahwa tugas pers bukanlah menjebarkan prasangka, djustru melenjapkannja, bukan membenihkah kebentjian, melainkan mengkomunikasikan saling pengertian. Djurnalisme madjalah ini karena itu bukanlah djurnalisme untuk memaki atau mentjibirkan bibir; djuga tidak dimaksudkan untuk mendjilat atau menghamba. Jang memberinja komando bukanlah kekuasaan atau uang, tetapi niat baik, sikap adil dan akal sehat."— (Pengantar Redaksi, Nomor Perkenalan Majalah TEMPO, 1971)

*sumber gbr: http://korporat.tempo.co/tentang/timeline

http://www.lesprivatkasiva.com/

Jokowi, Pesta Rakyat Itu Berlebihan

Posted: 19 Oct 2014 03:00 AM PDT

Foto: Ilustrasi
Ratusan kelompok relawan pendukung Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK) akan menggelar pesta rakyat menyambut pelantikan Jokowi. Jutaan orang pendukung Jokowi diperkirakan akan tumpah ruah di Monas menyambut presiden RI ketujuh tersebut.

Namun, menurut Politisi Partai NasDem Tedjo Edhy Purdijatno, dia telah menyarankan kepada Jokowi agar tidak usah berlebihan dalam pesta pelantikan.

"Jokowi sering ngobrol sama saya, dan saya juga sudah bilang, enggak usah show of force, pamer kekuatan," kata Mantan KSAL.

Tedjo mengungkapkan, sebaiknya pendukung Jokowi bersikap seperti saat pembacaan putusan MK tentang pemilihan presiden. "Saya imbau sebaiknya di rumah saja, sambil menunggu. Ini kan refleksi kepemimpinan rakyat," kata Tedjo.

Relawan Jokowi akan menggelar Syukuran Rakyat bertajuk salam tiga jari. Acara itu akan digelar selama tiga hari 17-20 Oktober 2014. Puncak acara akan dilaksanakan tanggal 20 Oktober 2014. (fs)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Mega Perjuangkan Puan Agar Masuk Kabinet Jokowi

Posted: 19 Oct 2014 02:00 AM PDT

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, yang menjadi penyokong utama presiden terpilih Joko Widodo, menyorongkan sejumlah kandidat untuk menjadi menteri. Mereka, antara lain putri Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani; bekas Menteri Perindustrian dan Perdagangan, Rini Soemarno; Sekretaris Jenderal PDIP Tjahjo Kumolo; serta Wakil Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto.

Puan diplot memimpin Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Sosial-Budaya. Sedangkan Rini Soemarno kemungkinan bakal menjadi Menteri Koordinator Perekonomian atau Menteri Perindustrian dan Perdagangan. Adapun Tjahjo dan Hasto digadang-gadang menjadi Menteri-Sekretaris Negara atau Sekretaris Kabinet.

Puan belum bisa dimintai tanggapan. Tjahjo Kumolo enggan berkomentar soal pengisian kabinet. Termasuk soal nama-nama yang disiapkan partainya.

"Saya tidak tahu sama sekali soal komposisi kabinet. Saat ini saya masih menjalankan tugas sebagai sekretaris jenderal," katanya. (fs)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Puan Maharani Bahayakan Jokowi

Posted: 19 Oct 2014 01:45 AM PDT

Direktur Riset Saiful Mujani Research and Consulting Djayadi Hanan mengatakan masuknya putri Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Puan Maharani, dalam radar kabinet berisiko bagi presiden terpilih Joko Widodo.

Djayadi mengatakan, kemampuan Puan selama ini masih diragukan. Djayadi menduga bakal timbul persepsi masyarakat bahwa Puan menjadi menteri hanya karena putri Megawati. Pun Jokowi bisa dianggap berada di bawah bayang-bayang Megawati dalam menyusun kabinet.

"Masyarakat bisa menerima Jokowi tapi sulit menerima Puan," ujar Djayadi, Jumat, 17 Oktober 2014.

Jokowi masih belum mau menyebutkan nomenklatur kementerian berikut calon yang disiapkan untuk mengisi kabinet. Jokowi menuturkan baru akan mengumumkan jika sudah ada kepastian soal nama-nama pembantunya.

"Nantilah tanggal 21 (Oktober) saya harapkan sudah ada," kata Jokowi. Jokowi dan Jusuf Kalla sebelumnya mengumumkan bakal ada 33 kementerian.

Ada 43 nama disiapkan untuk mengisi pos tersebut. Sebagian berasal dari kalangan profesional dan sebagian lagi dari partai pendukung Jokowi-Kalla. Partai-partai itu adalah PDI Perjuangan, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai NasDem, Partai Hati Nurani Rakyat, serta Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia. (fs)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Pernyataan Resmi Mengenai Kabinet Jokowi

Posted: 19 Oct 2014 01:00 AM PDT

Jelang pelantikan, beredar spekulasi soal nama-nama menteri di kabinet Jokowi-JK. Banyak yang mengkritik, bahkan banyak juga yang memilih sikap menunggu.Wasekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristanto angkat bicara soal polemik nama-nama menteri ini.

Diakui Hasto, banyak memang yang langsung menyebut nama sosok menteri Jokowi. Tapi di sisi lain, banyak juga yang mempromosikan dirinya layak sebagai menteri.

Hasto mengatakan, beragam sikap soal menteri ini, setidaknya menunjukkan sikap makin luasnya keingin tahuan publik terhadap menteri Jokowi-JK.

Jokowi tetap mengapresiasi perhatian publik ini. Tapi dia meminta publik bersabar. Apalagi, saat ini nama-nama yang diajukan sedang diperiksa KPK. Karena Jokowi menginginkan para menteri tidak punya cacat hukum. Berikut rilis resmi Hasto Kristanto:

1). Terhadap beredarnya berbagai susunan komposisi kabinet Jokowi-JK di satu sisi menunjukkan luasnya perhatian dan harapan publik terhadap kabinet Trisakti Jokowi untuk menyelesaikan berbagai persoalan bangsa. Namun disisi lain, beredarnya nama-nama kabinet tersebut juga mencerminkan berbagai spekulasi, dan bahkan ada yang menggunakan sbg sarana kampanye utk mempromosisikan dirinya agar bisa masuk dalam gerbong kabinet perubahan tersebut.

2). Berbagai nama yg muncul tentu saja sah-sah saja, mengingat sosok Jokowi sendiri begitu terbuka menyampaikan kebijakan strategisnya.

3). Terhadap berbagai nama-nama tersebut, maka masyarakat dihadapkan untuk sabar, mengingat pentingnya pengecekan nama-nama tersebut agar benar-benar bersih dari berbagai persoalan korupsi.

"Janji kampanye Pak Jokowi untuk melibatkan KPK, dan PPATK guna menelusuri jejak para kandidat untuk memastikan terbentuknya pemerintahan yg bersih sedang dilakukan. Sementara sambil Menunggu proses di PPATK dan KPK tersebut, maka seluruh fokus saat ini diletakkan pada pelantikan presiden dan wapres tgl 20 Okt yang akan datang".

4). Dengan adanya pemerintahan yg bersih, bekerja, merakyat, dan hanya tunduk satu-satunya pada kepentingan rakyat tersebut, maka berbagai persoalan ekonom yg cukup berat yg akan dihadapi Jokowi seperti defisit anggaran yang besar dan beban subsidi yg menggunung, serta berbagai bentuk korupsi yang sistemik dihadapkan dapat secepatnya di atasi. (fs)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Jokowi : Indonesia Akan Jadi Mediator Konflik Dengan Tiongkok

Posted: 19 Oct 2014 12:15 AM PDT

Dalam pertemuannya dengan PM Australia Tony Abbot dan Fairfax, media Australia yang secara ekslusif mewawancarai mantan gubernur Jakarta, Jum'at 17 Oktober 2014, Jokowi menegaskan beberapa hal terkait hubungan Australia dan negara-negara Asia, terutama Tiongkok.

Jokowi mengatakan ia akan membangun kembali hubungan keamanan yang rusak dalam serangkaian kesalahpahaman bilateral yang terjadi sejak Abbott berkuasa.

Jokowi mengatakan, pertama-tama ia akan mendukung terobosan baru kerjasama keamanan yang menguntungkan kedua belah pihak, tak hanya ke Australia, tapi juga untuk Indonesia, termasuk memerangi terorisme.

Mendukung Australia, Jokowi menjanjikan, Indonesia akan kembali ke tradisi lama, mengambil peran aktif sebagai  pemimpin negara-negara di Asia Tenggara yang sangat majemuk, termasuk membantu menengahi permasalahan teritorial dengan Tiongkok yang semakin memanas.

"Dua pertiga dari Indonesia adalah laut, air, di Laut Cina Selatan Saya pikir Indonesia bisa bertindak sebagai penengah yang jujur," kata Jokowi. (fs)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Ini Sebabnya Romi Cs Gelar Muktamar Mendadak

Posted: 18 Oct 2014 11:30 PM PDT

Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi Muktamar VIII di Surabaya, Romahurmuziy menghadap Jokowi di rumah dinas Gubernur DKI Jakarta, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, 18 Oktober 2014 malam.

Romy, Emron Pangkapi, dan beberapa politisi PPP tiba di rumah Jokowi sekitar pukul 18.46 WIB.

"Pada sore hari ini, kita ke Pak Jokowi untuk menyampaikan hasil Muktamar ke VIII PPP di Surabaya yang memutuskan PPP memberi dukungan penuh pada pemerintahan Jokowi-JK 2014-2019," kata Romy sebelum bertemu Jokowi.

Bekas Sekjen PPP ini mengaku perlu menyampaikan susunan baru struktur partai berlambang Ka'bah, karena partainya akan memberikan dukungan kepada pemerintahan Jokowi. Namun, dia belum menegaskan kalau PPP bergabung ke Koalisi Indonesia Hebat.

"Sejauh ini baru terbentuk ketua umum, sekretaris jenderal dan bendahara DPP partai didampingi seluruh hasil Muktamar ke VIII Surabaya yang masih terus menyempurnakan kelengkapan pengurus DPP," pungkasnya. (fs)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Pesta Rakyat Syukuran Pelantikan Jokowi Dikritik Warga Jakarta

Posted: 18 Oct 2014 10:45 PM PDT

Foto: Ilustrasi
Sebagian warga mengkritik rencana penutupan beberapa jalan di Jakarta pada acara pelantikan presiden terpilih, Senin, 20 Oktober 2014.

Hal ini dikarenakan bakal memacetkan jalanan. Terlebih acara diadakan pada hari kerja dan di tengah kesibukan warga Jakarta.Seorang pegawai negeri sipil bernama Yudi menyarankan, perayaan ini sebaiknya dipusatkan di suatu tempat tanpa menutup lajur jalan. Dia mengusulkan Gelora Bung Karno Senayan untuk tempat kirab.

Hal senada disampaikan pengusaha muda Astrid Riantiningtyas yang memandang kirab budaya sebagai euforia karena masih banyak pekerjaan rumah yang perlu dilakukan pemerintahan baru dan bangsa ini.

"Bergembira dan bersukacita sah-sah saja, tapi euforia ini jangan berlebihan, apalagi menjurus pada kultus individu yang membuat sang presiden jadi mabuk sanjungan, sebab di tahun-tahun mendatang ini sedang menanti masalah-masalah serius," kata Astrid seraya menunjuk isu rencana kenaikan harga BBM yang belum juga diputuskan.

Yossa Suwardini yang bekerja pada perusahaan swasta malah menyarankan Jokowi-JK untuk lebih baik mempersiapkan diri bekerja lebih keras agar Indonesia lebih maju.

"Tidak perlu berlebihan dalam merayakan kemenangan, yang terpenting Jokowi-JK bersiap diri, agar Indonesia lebih maju, masyarakatnya lebih makmur dan sejahtera," kata Yossa.

Kirab budaya digelar para relawan untuk merayakan resminya Presiden dan Wakil Presiden terpilih Jokowi-JK dengan mempersembahkan pesta rakyat dan konser musik.

Acara ini digelar usai pelantikan presiden dan wakil presiden, mulai dari depan Bundaran Hotel Indonesia (HI) menuju Istana Kepresidenan di Jl. Merdeka, Jakarta, sekitar pukul 13.00 WIB.

Jokowi-JK akan diarak oleh rakyat para pendukungnya menuju istana diiringi karnaval batik, reog, ondel-ondel, barongsai, sepeda onthel, dan lainnya.

Sore harinya, Konser 3 Jari akan digelar di pelataran Monumen Nasional dan akan dimeriahkan oleh artis dan band papan atas ibu kota, selain akan diisi oleh sapaan Jokowi kepada rakyatnya untuk pertama kali sebagai Presiden Republik Indonesia‬. (fs)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Jokowi : Saya Lebih Kuat Daripada Prabowo!

Posted: 18 Oct 2014 10:00 PM PDT

Pelantikan Jokowi tanggal 20 Oktober 2014 rencananya dihadiri beberapa kepala negara dan kepala pemerintahan dari luar negeri. Salah seorang kepala pemerintahan yang telah hadir adalah PM Australia, Tony Abbot.

Kedatangan PM Tony Abbot ke Indonesia, Jum'at 17 Oktober 2014 sekaligus dimanfaatkan oleh Jokowi untuk melakukan wawancara perdana dengan media Australia.

Wawancara tersebut menunjukkan, kedua negara selama ini memiliki kepentingan bersama yang saling tumpang tindih.

Kepada Fairfax, Jokowi  menjanjikan sebuah pendekatan serius mengenai persoalan kedaulatan negara yang menguntungkan keduabelah pihak.

Jokowi menunjukkan bahwa Presiden Indonesia mendatang, Jokowi telah berjanji pada PM Tony Abbot untuk mengadakan pendekatan secara khusus untuk mengatasi permasalahan kedaulatan kedua negara.

Dalam pertemuan itu, Jokowi menegur keras kebijakan Tony Abbot dan menjelaskan bahwa Indonesia tak dapat sertamerta menerima kehadiran Angkatan Laut Australia memasuki perairan Indonesia tanpa diundang ketika memulangkan perahu-perahu pencari suaka.

Jokowi menguraikan rencana untuk memperkuat ikatan kedua negara, termasuk di bidang militer dan intelijen, tapi Jokowi berulang kali memperingatkan Abbot,  bahwa dia akan "lebih kuat" mempersoalkan kedaulatan negara, bahkan lebih kuat daripada lawannya saat pilpres, Jendral Prabowo Subianto.

"Kami akan beri peringatan keras. Ini (masuknya AL Australia secara diam-diam ke perairan Indonesia) tak dapat diterima," ujar Jokowi dalam wawancara ekslusif dengan Fairfax Media.

"Kami memiliki hukum internasional, kalian harus menghormati hukum internasional," tegas Jokowi. (fs)

http://www.lesprivatkasiva.com/

"SELAMAT ber-PESTA PAK PRESIDEN"

Posted: 18 Oct 2014 06:43 PM PDT



sudah seharusnya | untuk yang akan melakukan pesta pesta rakyat pada pelatikan jokowi | BERKACA | pada nasib rakyat disinabung

ketika sinabung dilupakan @SBYudhoyono | kini kembali @Jokowi_do2 hilangkan rasa sense of belonging sebagai pemimpin kpd rakyatnya | #pesta

#berpesta di kota yang di khianati oleh sang pemimpin terpilih | #ironi | jakarta mu jakarta siapa?

#berpesta di kota dimana warganya pernah merasakan dipimpin sang pemimpin terpilih | warga gusuran dan rakyat miskin kota | #ironi

#berpesta di kota dimana sang pemimpin terpilih mengingkari janjinya sendiri | #ironi

#berpesta di kota dimana sang pemimpin terpilih banyak meninggalkan jejak dan bukti ketidakmampuan | #monorel #macet #banjir | #ironi

#berpesta ditengah banyaknya mimpi sang 'pengharap' yang dihancurkan | ketika penghuni rusun terancam di usir krn tdk mampu bayar | #ironi

#berpesta dikota dimana sang pemimpin terpilih didemo para penghuni kampung deret | akibat proyek tidak jelas | #miris

#berpesta dikota dimana sang penimpin terpilih meninggalkan 'jejak masalah kasus' | busway karatan | #miris

#berpesta | dijalan dimana ada jalur buswaynya | harus berkaca | kepada kasus busway yang sampai detik ini masih meninggalkan jejak

#berpesta untuk sang pemimpin terpilih | pemimpin yang rakyatnya terancam bahaya asap dan bencana kekeringan di daerah | #miris

marilah #berpesta wahai para bangsat | diantara rakyat yang terinjak rasa | kini rakyat yang mana, yang kalian merasa punya rasa | miris

#berpesta ditengah 70 jt rakyat yang tidak memilih sang pemimpin terpilih | adalah rasa kebangsaan saat kini | ironisnya #bangga

ini #pesta PERSATUAN para bangsat | bukan pesta PERSATUAN INDONESIA | makan tuh tagline

#ironis #miris | pesta para bangsat mengatasnamakan rakyat | rakyat nya negara mana? | indonesia? yg 70 jt kaga ngerasa

apakah nanti ketika sang pemimpin terpilih menaikkan harga BBM hingga 9000 rupiah | maukah kalian #berpesta lagi kawan?

iya, #berpesta atas keputusan pemimpin terpilih | #dukung kenaikan harga BBM | banggalah kalian atasnama rakyat

SEHARUSNYA | tugas rakyat hanya memilih | setelah terpilih | RAKYAT ADALAH MENGAWASI | tanpa #pesta | atau tanpa terus menyusui

karena tugas pemimpin adalah melayani sedetik setelah dirinya dilantik | bukan terus dilayani dan rakyat menjadi pembela sampai mati

tugas rakyat untuk terus mengawasi sang pemimpin terpilih | mampukah sang pemimpin membela dan melindungi rakyat itu kembali

bukan #berpesta seolah bagian diri sang pemimpin | maka nanti ketika sang pemimpin umumkan kenaikan BBM | ayo berpesta lagi

menjadi pemimpin ini negeri bukan untuk sehari tapi tuk lima tahun mengabdi | ingat sang pemimpin yg mengabdi bukan rakyat yg mengabdi

kalau nanti sang pemimpin terpilih kembali mengkhianati janji melimdungi rakyat nie negeri | #catatlah | itulah saatnya kami beraksi

#catat | aksi kami akan lebih besar dari #pesta yang kalian lakukan esok hari | kami akan 'beritahu' apa artinya menjadi pemimpin versi kami

menjadi pemimpin itu artinya | rela mati demi rakyat yang dipimpin | rela susah demi rakyat seluruh negeri -hugo chavez-

selamat #berpesta bagi yang katanya merasa milik atas negeri ini | tapi kami akan tetap berdiri mengawasi

ada yang membandingkan pesta pernikahan raffi ahmad dengan pesta pelantikan jokowi | emang dasar otak gagal paham

raffi ahmad itu urusan pribadi | lah kalo jokowi? dia itu presiden dari ratusan juta rakyat negeri ini | #gagalpaham

kalo raffi ahmad ngadain pesta ampe tujuh hari tujuh malem pun; paling yang sakit hati adalah para mantannya | lah ini jokowi?

jokowi itu bukannya presiden yg terpilih | berarti ada yg tdk memilih | dan presiden bicara situasi keadaan rakyatnya bagaimana | #sinabung

jokowi itu presiden RI bukan? | apa presiden relawan dan pro pendukungnya sendiri? | pantas kaga punya rasa (sense of belonging)

modal diri seorang presiden | 1. sifat negarawan | 2. sense of belonging alias rasa memiliki kebangsaan | #pesta @Jokowi_do2

(@bang_dw)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Mantan KSAL: Jokowi Jangan Pamer Kekuatan!

Posted: 18 Oct 2014 06:00 PM PDT



JAKARTA- Ratusan kelompok relawan pendukung Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK) akan menggelar pesta rakyat menyambut pelantikan Jokowi. Jutaan orang pendukung Jokowi diperkirakan akan tumpah ruah di Monas menyambut presiden RI ketujuh tersebut.

Namun, menurut Politikus Partai NasDem Tedjo Edhy Purdijatno, dia telah menyarankan kepada Jokowi agar tidak usah berlebihan dalam pesta pelantikan. "Jokowi sering ngobrol sama saya, dan saya juga sudah bilang, enggak usah Show of Force, pamer kekuatan," kata Mantan KSAL itu saat berbincang dengan okezone.

Tedjo mengungkapkan, sebaiknya pendukung Jokowi bersikap seperti saat pembacaan putusan MK tentang pemilihan presiden. "Saya imbau sebaiknya di rumah saja, sambil menunggu. Ini kan refleksi kepemimpinan rakyat," kata dia.

Sekadar diketahui, relawan Jokowi akan menggelar Syukuran Rakyat bertajuk salam tiga jari. Acara itu digelar selama tiga hari 17-20 Oktober 2014. Puncak acara akan dilaksanakan tanggal 20 Oktober 2014. (okezone)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Amnesti Internasional: Milisi Syiah Lebih Kejam dari ISIS

Posted: 18 Oct 2014 05:34 PM PDT



Di saat seluruh dunia berfokus menyerang gerakan Daulah Islamiyah Iraq wa Syam (DAIS) atau sering disingkat ISIS atau ISIL, lembaga hak asasi manusia (HAM) Internasional menemukan banyak korban warga Sunni jadi korban pembantaian milisi Syiah.

Dalam satu laporan bertajuk "Absolute Impunity: Militia Rule in Iraq" yang diterbitkan hari Selasa 14 Oktober 2014, lembaga HAM internasional berbasis di London, Amnesti Internasional (AI) menemukan banyak korban diculik dari rumah mereka, tempat kerja atau pos-pos pemeriksaan.

Mereka kemudian ditemukan tewas, kebanyakan dengan tangan terborgol dan ditembak di belakang kepala.

Laporan AI diperoleh dari keluarga korban dan saksi yang telah dikuatkan oleh Departemen Kesehatan, di mana ditemukan dalam beberapa terakhir mereka telah menerima puluhan mayat laki-laki tak dikenal dengan luka tembak di kepala dan sering dengan kondisi tangan mereka diikat dengan logam, tali plastik, atau kain.

Menurut AI, pola pembunuhan dilakukan secara disengaja, sebagaimana gaya eksekusi. Beberapa korban tewas bahkan setelah pihak keluarga telah membayar uang tebusan.

Beberapa keluarga mengatakan kepada AI bagaimana mereka telah menerima panggilan dan ditakuti dan ancaman pihak penculik dengan meminta uang tebusan puluhan ribu dolar AS, tapi akhirnya tetap saja dibunuh.

"Aku memohon teman-teman dan kenalan untuk meminjam uang tebusan guna menyelamatkan anak saya, tapi setelah saya bayar mereka justru membunuhnya dan sekarang saya tidak punya cara untuk membayar kembali uang yang saya pinjam," ujar seorang ibu sebagaimana dikutip AI dalam laporannya.

Menurut AI, puluhan korban lainnya kini masih dinyatakan hilang. Pihak amnesti juga telah mendokumentasikan puluhan kasus penculikan dan pembunuhan di luar hukum oleh milisi Syiah di wilayah Baghdad, Samarra dan Kirkuk.

Mayoritas korban ditemukan tewas tertembak di belakang kepala dengan tangan terborgol

Laporan juga mengutip anggota milisi Syiah Asa'ib Ahl al-Haq, salah satu milisi terbesar di Iraq, bertugas di pos pemeriksaan di utara Baghdad, mengatakan, "Jika kita berhasil menangkap "anjing itu" (Sunni) turun dari Tikrit kita mengeksekusi mereka; di daerah-daerah mereka semua bekerja dengan DAIS/ISIS.Mereka datang ke Baghdad untuk melakukan kejahatan teroris. Jadi kita harus menghentikan mereka," ujarnya dikutip laman www.independent.co.uk.

Amnesti juga menuduh milisi Syiah Iraq sengaja memanfaatkan perang melawan ISIS justru untuk membantai warga sipil Muslim Sunni di seluruh Iraq.

Menurut AI, milisi Syiah –di antaranya Brigade Badr dan Mehdi—di mana mereka justru mendapat dukungan pemerintah Iraq (terutama saat Iraq diperintah PM Nuri al-Maliki), termasuk menyediakan senjata, melawan ISIS.

Namun kenyataan milisi Syiah dinilai lebih suka membunuh warga sipil Muslim Sunni yang tak bersenjata. Mereka beroperasi di luar kerangka hukum dan tanpa pengawasan resmi. Mereka menyebabkan peningkatan pelanggaran hukum serius di Iraq.

"Mereka kejam. Mereka memicu konflik sektarian dengan kedok memerangi terorisme," ujar Donatella Rovera, panasehat senior AI.

"Mereka lebih suka menghukum Muslim Sunni atas kebangkitan ISIS," lanjut Rovera.

Menurut AI, milisi Syiah terus beroperasi dengan berbagai tingkat kerjasama dengan pasukan pemerintah, mulai persetujuan secara diam-diam, terkoordinasi, bahkan operasi bersama.

Meski demikian, PM Haidar al-Abbadi tidak bisa berbuat apa-apa untuk mencegah kekejian yang diperlihatkan milisi Syiah saat ini. (hidayatullah.com)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Sebuah Kekecewaan dan Harapan

Posted: 18 Oct 2014 05:31 PM PDT



SUNGGUH saya kaget dan merasa tidak yakin karena fakta telanjang telah terjadi di hadapan mata 'Pertemuan Prabowo-Jokowi' di kediaman orang tua Prabowo, almarhum Prof. Sumitro Djojohadikusumo. Saya yakin apa yang saya rasakan juga menjadi kegusaran dan kekecewaan jutaan rakyat Indonesia yang menjadi pendukung Prabowo.

Dua hari sebelumnya saya bersama Rachmawati Soekarnoputeri masih bertemu Prabowo di Hotel Dharmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, setelah tiga jam sebelumnya bertemu Aburizal Bakrie di Bakrie Tower. Kami masih bicara tentang Demokrasi dan Sumber Daya Alam Indonesia yang saat ini tidak lagi dikelola sesuai ruh Pancasila dan UUD 45 pasal 33.

Namun Pertemuan Prabowo-Jokowi seolah mementahkan sekaligus mematahkan isi pembicaraan kami selaku pendukung ide dan tujuan Capres Prabowo di dalam visi-misinya. Tapi itulah politik, kadang dan kerap terjadi di luar perkiraan. Karena itu saya hukul yakin sosok Rachmawati selaku pejuang sejati dan juga anak biologis dan ideologis Bung Karno tidak akan pernah pudar selagi hayat dikandung badan. Apalgi Front Pelopor dan Progress 98 akan tetap dan senantiasa bersama. Begitu juga dari hati saya yang paling dalam yakin Prabowo tidak akan berubah idealismenya dan tidak akan pernah bisa terbeli dan dibeli oleh siapapun. Saya yakin dan harus kita yakinkan bahwa Prabowo tidak boleh masuk dalam pusaran politik 'transaksional' karena hal tersebut akan bertentangan dengan Sapta Marga Prajurit TNI dan Prabowo pernah menjadi tauladan di dalam kesatuannya.

Saya yakin Prabowo akan tetap menjadi petarung sejati dan apa yang diucapkannya ketika bertemu Jokowi merupakan kalimat seorang Negarawan yang tetap akan konsisten dengan fungsi check and balances system. Sebab jika tidak, maka akan pupuslah harapan kita untuk kesejahteraan dan keadilan Indonesia. Prabowo tidak boleh membiarkan bangsa ini menjadi budak di negerinya sendiri. Karena itu Mr. Prabowo berilah kami tauladan tetang arti idealisme dan nasionalisme!

Razman Arif Nasution
(mantan kuasa hukum Koalisi Merah Putih)

*sumber: beritaKMP.com

http://www.lesprivatkasiva.com/

"GO JOKOWI GO" by @Fahrihamzah

Posted: 18 Oct 2014 05:22 PM PDT



Saya senang karena semua halangan psikologis hilang sudah...#GoJokowiGo

Semoga sejak senin besok pak Jokowi utuh sebagai presiden Kita..#GoJokowiGo

Semoga tak ada kekurangan dan ketakutan kepada apapun....#GoJokowiGo

Karpet merah telah digelar oleh semua pihak untuk kelancaran acara..#GoJokowiGo

Segala restu telah diberikan oleh para pemimpin bangsa termasuk lawan tanding kemarin. #GoJokowiGo

Nasib pak Jokowi lebih baik...pak @SBYudhoyono dua kali dilantik tidak sempurna. #GoJokowiGo

(Tidak sempuirna karena lawan SBY –Megawati—tak pernah akui dan ucapkan selamat –red)

Dukungan pada pak Jokowi utuh dan bulat...semua menyatakan dukungan nya. #GoJokowiGo

Jadi, mulai senin kita akan melihat sebuah gebrakan tanpa halangan...Sebuah revolusi..! #GoJokowiGo

Mari songsong sebuah janji...Sebuah harapan dan sebuah era baru....#GoJokowiGo

Kasi waktu bagi jokowi - JK untuk membuktikan....#GoJokowiGo

Jalan telah kita buka lebar....negara 100% dalam pengendalian...#GoJokowiGo

Kita menuliskan harapan kita di atas tanda tanya banyak orang...ini yg Jokowi-JK harus sadari..#GoJokowiGo

Bahwa jalan ini dimudahkan atas niat baik dan kebesaran jiwa banyak orang...#GoJokowiGo

Maka dari sisi mereka yang melapangkan jalan bagimu...ini tentu mahal...tapi diberikan cuma - cuma. ..#GoJokowiGo

Dari sisi jokowi ini bisa disederhanakan dengan mengatakan sewajarnya demikian...#GoJokowiGo

Adakah pak @SBYudhoyono yang paling berbahagia...karena ia mencatat hal yang berbeda...#GoJokowiGo

Bahkan sejak presiden pertama Soekarno..pecah dengan Bung Hatta dan lalu "dikudeta"...#GoJokowiGo

Presiden Soeharto naik... Kata sebagian orang oleh darah... Dan turun secara paksa... #GoJokowiGo

Presiden ke-3 BJHabibie. ..naik di tengah jalan dan turun ditolak MPR...#GoJokowiGo

GusDur dipilih MPR tetapi turun oleh dekrit yg ditolak legislatif dan publik...#GoJokowiGo

MEGA NAIKKAN di tengah jalan dan turun tanpa mengucap salam...Inilah awal presiden @SBYudhoyono #GoJokowiGo

Jadi jika semua orang hari ini telah memberi jalan..apakah semua akan gampang? #GoJokowiGo

Paling tidak ini sebuah permulaan yang baik...kita sedang menulis sejarah baru...#GoJokowiGo

Jadi..selamat bertugas Jokowi-JK. ...hidup anda seolah penuh kebetulan. ...tidak ada yang kebetulan...#GoJokowiGo

Jokowi harusnya masih jadi walikota solo sampai tahun depan 2015...tapi lusa dilantik jadi presiden...#GoJokowiGo

Jokowi harusnya masih jadi Gubernur DKI sampai 2017...tapi 20 oktober 2014 dia disumpah pimpin kita semua..#GoJokowiGo

Jika ini adalah anugerah bagi bangsa ini..Maka anugerah itu akan terus datang...#GoJokowiGo

Jika ini keajaiban bagi bangsa Indonesia maka keajaiban itu akan terus datang. ..#GoJokowiGo

Kita ingin menyaksikan itu.. Dengan satu teori...bahwa yang pergi selalu memberi kesedihan. ..#GoJokowiGo

Dan yang datang akan selalu membuat kita penasaran. ...#GoJokowiGo

Sekali lagi. . Selamat bertugas Mari songsong rekonsiliasi. . Mari laksanakan semua janji. .. #GoJokowiGo

Mari doakan YANG pergi. .. Mari doakan yang datang. .. Mari doakan Jokowi-JK. .. #GoJokowiGo

*dari twit @Fahrihamzah (18/10/2014)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Jangan Lupakan Mereka...

Posted: 18 Oct 2014 05:12 PM PDT



Selamat Pagi Indonesia..
Saudara-saudaraku setanah Air, Jangan Lupakan Mereka, mari doakan dan terus Pejuangkan Mereka. Semoga kita selalu mengingat mereka dalam doa-doa kita, semoga kita menjadi salah satu yang selalu mencintai Palestina bukan melupakan, mengingatkan ketika terjadi Genosida oleh Israel..

Tentara Israel Melarang warga Palestina untuk Sholat di masjid Suci Al-aqsha.

Beberapa bagian Al-Aqsha dibakar oleh zionis dan seorang wanita yang melawan dipatahkan tangannya.

Jum'at sore (17/10) terjadi bentrokan sengit di distrik Kota Lama Al-Quds. Masa terkonsentrasi di Sadiyah, pintu Hittah, Al-Wad, Tukiyah dan Saraya.

Pemuda pemudi Palestina melakukan perlawanan. Saksi mata mengatakan, salah satu personel tentara penjaga perbatasan Zionis terluka akibat lemparan bom molotov yang dilakukan pemuda Palestina ke arah barisan tentara. Sementara pihak tentara membalasnya dengan bom suara, gas air mata dan tembakan peluru karet di jalan Mawaliyah Saidyah.

Sementara di luar pagar Kota Lama juga terjadi bentrokan antara warga dengan serdadu di perumahan Thur, Syuyah, Isawiyah dan Rasul Amud. Aktivis demonstrasi mengatakan, satu serdadu Zionis luka-luka akibat lemparan bom molotov di wajahnya.

Pada saat yang sama, para pemukim Zionis di wilayah Harjiyah membakar ban bekas hingga puluhan pohon juga ikut terbakar.

#Save Al-aqsha
#Free Palestine

(sumber: Infopalestina.com)


http://www.lesprivatkasiva.com/

Percik-percik Taubat

Posted: 18 Oct 2014 03:30 PM PDT


Adalah Syaikh Mahmud al-Misri yang menuturkan dalam "Sa'atan Sa'atan"...

Seorang lelaki dari Riyadh, yang telah beristri dan memiliki seorang putri kecil, beberapa tahun terakhir terjerembab dalam kemaksiatan. Ia sering begadang hingga pagi di tempat-tempat hiburan. Ia tak lagi ke masjid, tidak pernah pula bersujud pada Allah. Nasihat dari sang istri diabaikannya.

Suatu hari, ketika jam dinding menunjuk angka tiga dini hari, ia pulang. Didapatinya sang istri dan putri kecilnya telah tertidur lelap. Lelaki itu menuju kamar sebelah dan menghabiskan sisa malam dengan menonton film porno. Ditutupnya pintu rapat-rapat. Jam tiga dini hari, waktu yang Allah janjikan akan diperkenankan segala pinta dan ampunan, oleh lelaki itu diisinya dengan kemaksiatan.

Tiba-tiba pintu kamar itu terbuka. Putri kecilnya, yang belum genap lima tahun itu masuk. Ia pandangi wajah sang ayah. "Ayah," katanya pelan, tapi penuh harap, "jangan lakukan itu. Bertakwalah kepada Allah." Diulanginya kalimat sederhana itu tiga kali. "Ayah, jangan lakukan itu. Bertakwalah kepada Allah." Lelaki itu linglung. Kata-kata sang putri terus berulang dalam ingatannya. Bergegas ia susul sang putri, tapi ia dapati sang anak telah kembali tertidur.

Tak selang beberapa lama, adzan Subuh berkumandang. Entah apa yang menggerakkan, kaki lelaki itu melangkah ke tempat wudlu, lalu bergegas menuju masjid. Setelah shalat ia menangis. Itulah tangis pertama setelah tujuh tahun ia meninggalkan shalat. "Ayah, jangan lakukan itu. Bertakwalah kepada Allah." Kata-kata putri kecilnya kembali berulang. Ia kembali menangis.

Ia kembali pulang ke rumah, berkemas, lalu berangkat kerja. Ia sampai di kantor lebih awal dari teman-temannya. Semua orang heran dan bertanya-tanya, sebab biasanya, ia datang terlambat. Lelaki itu pun berkisah tentang kejadian semalam. "Alhamdulillah," kata teman-temannya, "Allah menundukanmu dengan putri kecilmu, bukan mengutus malaikat maut untukmu."

Ketika dhuhur tiba, lelaki itu menghabiskan waktu di masjid kantor. Lama sekali ia berdiam diri di sana. Setelah itu ia minta izin pada teman-temannya untuk pulang lebih awal. Ia rindu sekali pada istri dan putri kecilnya. Sesampai di rumah, sang istri telah berdiri di depan pintu. Matanya sembab, "Kamu dari mana saja?" tanya sang istri setengah berteriak. "Aku dari kantor saja," jawabnya.

"Kami terus menghubungimu, tapi tak pernah tersambung. Kamu dari mana saja?"

"Aku di masjid kantor," jawabnya penuh keheranan, "apa yang telah terjadi, istriku? Ada apa?"

Istrinya terdiam. Tangisnya membuncah. "Allah telah memanggil putri kita," jawab sang istri dengan terbata. Lelaki itu tak bisa menguasai dirinya. Ia menangis keras. Di depan jenazah putri kecilnya, ia tak bisa mengingat apa-apa, kecuali kata-kata sang putri semalam. "Ayah, jangan lakukan itu. Bertakwalah kepada Allah. Ayah, jangan lakukan itu. Bertakwalah kepada Allah."

Ketika jenazah kecil itu hendak dimakamkan, sang ayah turun ke liang. Direngkuhnya jasad putri kecilnya. "Hari ini," katanya, "aku tidak sedang mengubur putriku. Aku hanya mengubur cahaya yang telah menunjukkan jalan menuju Allah. Inilah putriku, inilah putriku, inilah putriku yang telah menjadi perantara hidayah Allah bagiku." Ia terdiam sesaat. Diletakkanlah putri kecilnya.

"Ya Allah, pertemukan kelak kami di surga. Pertemukan kelak kami di surga..."

***

Dari kisah di atas kita belajar satu hal; beruntunglah seseorang yang dosanya telah mengantarkan kepada Allah dengan jalan pertaubatan. Kerugian terberat bukanlah karena berkurangnya rezki; tapi beratnya seseorang dari beristighfar.

Beruntung pulalah bagi seseorang yang Allah masih menyayanginya dengan menutup banyak aibnya, lalu membuka pintu hidayah selebar-lebarnya bagi dirinya. Dengan jalan itu pulalah pintu surga dibentangkan untuknya. Semoga Allah memudahkan kita bertaubat.

Daarusalam,
Pojok Arafah 9

(Dwi Budiyanto)

http://www.lesprivatkasiva.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar