Minggu, 05 Januari 2014

PKS PIYUNGAN

PKS PIYUNGAN

Hidayat Nurwahid Sambangi Preman Ibukota

Posted: 04 Jan 2014 04:00 PM PST


Beberapa kali keluar masuk penjara, pria yang kini menginjak usia 47 tahun ini awalnya adalah preman Kalibata, hingga akhirnya ia insyaf dan bersedia mendukung PKS. Dialah Pak Achmad, jagoan Kalibata … begitulah orang biasa menyebutnya.

Achmad, singkat namanya tetapi tidak sesingkat cerita perjalanan hidupnya. Sejak remaja sudah harus merasakan kedapnya hotel prodeo karena beberapa aksi nekadnya. Beberapa kali penjara ternyata tidak membuatnya jera, aksinya sering berlanjut. Nama Achmad pun tidak asing di kalangan preman Kalibata dan sekitarnya. Seiring dengan berjalnnya waktu, keinginannya untuk bertobat dan memperbaiki diri semakin kuat. Kini ia bersyukur kepada Allah SWT yang masih memberinya hidayah dan mencondongkannya pada gerakan kebaikan.

Minggu (22/12) sore, Ustadz Hidayat Nur Wahid mengunjungi rumahnya di RW04 Kalibata. Beliau dan keluarga sangat senang dikunjungi mantan Ketua MPR RI itu. Beliau berbincang dan menceritakan perjalanan hidupnya kepada Ustadz Hidayat Nur Wahid dengan sangat semangat.

"Sekarang saya merasakan damai dan tenang dalam menjalani hidup. Suatu perasaan yang tidak pernah saya rasakan sebelumnya. Hidup saya kelam, berkubang dosa sebelum saya taubat," ujar Pak Achmad. Kini ia punya kesibukan mengelola warung  di depan rumahnya.

Sehari setelah kunjungan Hidayat Nur Wahid ke rumahnya, kini di depan warungnya sudah terpasang bendera PKS dan spanduk Hidayat Nur Wahid. Dia sangat bangga dan senang dengan perhatian PKS dan tokohnya kepadanya.

*Humas PKS Pancoran

Silaturahim ke Warga, Kader PKS Bagikan Bibit Tanaman dan Polybag

Posted: 04 Jan 2014 03:41 PM PST


Kreatif memang kegiatan GESIT (Gerakan Silaturahim) yang dilakukan kader PKS Kedung Badak Tanah Sareal Kota Bogor. Seakan tidak pernah kehabisan ide dalam menjalin silaturohim dengan masyarakat, dengan membawa pacul dan gerobak, mereka berkeliling menyatroni warga RW 01 dan RW 02 untuk memberikan bibit pohon cabe dalam polybag kepada warga yang dikunjunginya.

"Program ini merupakan bagian dari kepedulian PKS terhadap penghijauan sekaligus membiasakan warga untuk menanam tanaman yang bermanfaat untuk kebutuhan sehari-hari", cetus Julkarnain selaku ketua DPRa.

Kegiatan yang dilakukan pada Ahad 29 Desember 2013 itu telah dibagikan dua ratusan lebih bibit cabe merah. Dan untuk memberikan kesan ingatan bahwa PKS sekarang nomer tiga, setiap rumah diberikan tiga buah bibit untuk ditanam.

"Kami bagikan 3 bibit cabe ke setiap rumah untuk mengingatkan pentingnya nomer 3" ujar Muhammad Nadjib salah seorang CAD yang turut dalam kegiatan tersebut.

Kegiatan tersebut mendapat sambutan yang sangat baik dari masyarakat, apalagi belum pernah ada kegiatan dari partai lain yang seperti ini yaitu diberikan bibit cabe merah dan langsung dibantu untuk ditanam bersama. Selain bibit cabe merah, juga dilakukan pembagian kalender 2014 kepada warga yang ada.

"Kader PKS emang kreatif, bisa mengajak warga peduli sama lingkungan. Lumayan dapat pohon cabe buat ditanam di depan rumah", celetuk seorang warga saat menerima bibit cabe dari PKS

Oleh karenanya kegiatan serupa akan digulirkan setiap pekan, supaya 14 RW yang ada di Kel Kedung Badak dapat merasakan kehangatan silaturahim kader PKS melalui bibit cabe yang diberikan.

(kiriman Tim Hadonah DPRa Kedung Badak)

Liburan Sekolah, PKS Adakan Khitanan Massal Gratis

Posted: 04 Jan 2014 03:30 PM PST


Medan - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Minggu (29/12) menggelar khitanan massal gratis kepada 57 lebih warga miskin yang tersebar di 6 Kelurahan di wilayah itu.

Menurut Ketua PKS Kecamatan Medan Johor, Ust. Pamonoran Siregar MA. Khitanan massal gratis kepada warga miskin sebagai bentuk kepedulian PKS bukan hanya ketika akan menghadapi pemilu saja.

"Kegiatan seperti ini sebenarnya merupakan kegiatan rutin yang setiap tahun kami lakukan di waktu liburan anak sekolah," katanya menjelaskan.

Ia menjelaskan, khusus untuk kegiatan khitanan massal gratis kali ini, DPC PKS juga menghadirkan para calon anggota legislative untuk pemilihan di tingkat Propinsi Sumatera Utara dan Kota Medan, semisal Ust. Parlindungan S.Pd, untuk DPRD Propinsi, Ust. H. Salman Al Farisi Lc. MA, Ust. Sonhaji Harahap S.Pd, Ibu Siti Fatimah S.Ag untuk DPRD Kota

Ketua Fraksi PKS Kota Medan  Ust. H. Salman Al Farisi Lc. MA menjelaskan, kegiatan khitanan massal sebagai salah satu bentuk kepedulian PKS terhadap masalah-masalah sosial dalam bentuk nyata, seperti kemiskinan dan berbagai persoalan sosial lainnya,  sebagaimana diketahui tarif normal khitan di Klinik berbiaya sekisar 300-400 ribu.

"Bagi keluarga yang tidak mampu, sangat senang program khitanan massal seperti ini, disamping gratis, anak-anak juga senang karena bisa khitan rame-rame" kata Salman menjelaskan.

Selain khitanan massal gratis, para peserta dari berbagai keluarga tidak mampu juga diberi bingkisan berupa perlengkapan alat tulis sekolah dan sejumlah uang.

Salah satu peserta khitan Umri menyatakan "Sangat senang sekali mengikuti khitanan massal ini karena sudah 2 tahun lalu keinginannya di khitan, akhirnya terlaksana dengan program PKS ini", ujar anak yatim piatu ini yang sejak kelas 3 SD kedua orang tuanya telah meninggal dunia, sehinga saat ini Umri diasuh oleh saudaranya. (tri yanto)

Car Free Day PKS yang Paling Atraktif dan Digemari Anak Muda

Posted: 04 Jan 2014 03:30 PM PST


Tak terasa sudah 3 pekan PKS Balikpapan menemani hari minggu ceria Pemuda Balikpapan.

Minggu kemarin (29/12) bertempat di Lapangan Merdeka, DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Balikpapan kembali beraksi. Partai anak muda ini mewarnai keramaian Lapangan Merdeka dengan aktifitas kreatif.

Sejak jam 06:00 pagi kader dan simpatisan partai yang menggunakan atribut PKS menyajikan permainan-permainan dengan penuh kegembiraan kepada para pengunjung dan warga sekitar. Permainan tersebut ditujukan kepada para warga car free day yang ada di Lapangan Merdeka Balikpapan.

Tak hanya itu, para peserta pun di suguhi hadiah yang menarik jika dapat melewati tantangan dari permainan tersebut. Seperti permainan tendang bola, Dart, Lempar Gelang dan Puzzle. Jika peserta dapat memasukkan (menendang, red)  bola pada lubang sebanyak 2 kali dari kesempatan menendang 3 kali maka akan mendapatkan hadiah yang menarik dari panitia, begitupun dengan permainan lempar panah. Ada yang berbeda pada Minggu Ceria kali ini yaitu hadiah yanag di tawarkan lebih variatif dan sangat mewah, hadiah utama ada LCD TV, Tab Android, Smartphone, PowerBank, Dll.

Terlihat antusiasme para pengunjung dan warga sekitar yang kebanyakan masih berusia muda tersebut larut dalam keseruan permainan games yang telah dikonsep sedemikian menarik untuk kalangan muda.

"Ini Partai Keren Sekali, kegiatannya sangat menarik, sukses buat PKS," ujar salah satu peserta yang ikut kegiatan ini.

Agenda yang digerakkan oleh Generasi Muda dan Profesi (GMPRO) PKS yang merupakan institusi kepartaian yang  menjadi wadah bagi para aktifitas kreatif dalam partai dan merangkul banyak komunitas kepemudaan ini ditujukan menarik simpati masyarakat  terutama remaja dan pemuda atau pemilih pemula yang kemungkinan masih beranggapan bahwa politik senantiasa berisi agenda-agenda kampanye yang monoton. Melainkan juga di dalamnya ada kreatifitas agenda, budaya ber-manusia ria, serta inovasi dalam meraih kemenangan.

Kesolidan yang tergambar dalam aktifitas ini pula ditunjukkan sebagai tanda bahwa kader Partai Keadilan Sejahtera Balikpapan siap menghadapi Pemilu 2014. Demi menjadi gelombang ke-3 dari sejarah Indonesia Raya.

"Kami akan selalu hadir menemai hari minggu ceria anda dengan hadiah lebih baik dan menarik lagi,ingat selalu Minggu Ceria Bersama PKS – Pasti Kita Sehat,Pasti Kita Suka," pungkas ketua Panitia selaku Korlap Akh Julyar Prasetyo.


PKS Tularkan Gerakan Menanam Sayuran

Posted: 04 Jan 2014 03:11 PM PST


Sudah beberapa bulan yang lalu, Bidang Perempuan DPC PKS  Pancoran memulai gerakan baru yang dinamakan dengan "Gerakan Menanam Sayuran". Gerakan ini dilakukan masif di semua ranting (DPRa) PKS sekecamatan Pancoran kemudian ditularkan lagi ke korwe, korte serta kader. Tidak ada kata telat untuk memulai Gerakan Menanam Sayur ini. Gemar menanam cabe, tomat, timun, singkong, hingga oyong di pekarangan rumah akan menolong ketika harga  - harga sayuran meroket harganya. "Kebiasaan itu harus terus dibiasakan di masyarakat, sekecil apapun pekarangan rumahnya," jelas ketua Bidang Perempuan PKS DPC Pancoran, Erniwati. 

Selain dapat memenuhi kebutuhan keluarga untuk memasak, tanaman sayuran juga mempunyai manfaat yang cukup banyak untuk mencegah dan mengobati penyakit.  Gerakan Menanam Sayuran tersebut juga dilakukan untuk mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara agraris (pertanian).

Setiap posko gerakan ini mendaptkan puluhan polybag kecil dan bibit sayuran siap semai. Setelah bibit – bibit sayuran telah tumbuh besar, selanjutnya sebagian tanaman – tanaman sayuran tersebut bisa dihadiahkan untuk teman atau tetangga sekitar rumah.  Sambil silaturahim, kader bisa membawa oleh – oleh berupa tanaman sayuran untuk warga yang disilaturahimin.



*http://pks-dpcpancoran.blogspot.com/2014/01/pks-tularkan-gerakan-menanam-sayuran.html
Diposting oleh di

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)